Karya Untuk Nusantara dari Peserta Didik SMAN 8 Jakarta

Jakarta kaya akan talenta-talenta muda yang sudah mampu mengharumkan Indonesia di kancah internasional. Salah satunya dari dunia pendidikan. Bahkan, atas prestasi dan kemampuan intelektualitasnya, mereka mendapatkan beasiswa untuk kuliah di universitas kenamaan di luar negeri.

Alhamdulillah, saya juga berhasil meraih medali emas.

Tiga orang peserta didik dari SMAN Negeri 8 Jakarta Selatan berhasil mendapatkan Beasiswa Indonesia Maju (BIM) untuk melanjutkan kuliah di Nanyang Technological University (NTU) Singapura dan University of Toronto, Kanada.

Mereka masing-masing adalah Fachri Azis, Handaru Kevin Ashshidiqie dan Aditya Ilham Khairullah Seger.

Dua Pelajar SMAN 8 Raih Penghargaan di Asia World Model United Nations

Ditemui di SMAN 8, Fachri Azis mengatakan, dalam Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2021 dirinya berhasil meraih medali emas dan dilanjutkan mengikuti International International Geography Olympiad (IGeo) di Paris tahun 2022.

"Alhamdulillah, saya juga berhasil meraih medali emas. Sebelumnya, pas masih SMP saya juga berhasil meraih medali emas OSN," ujarnya, Jumat (16/6).

Fachri menjelaskan, dirinya menjadi salah satu dari 40 pelajar DKI Jakarta yang sudah mendapatkan approval BIM untuk melanjutkan studi di perguruan tinggi kenamaan di luar negeri.

"Saya lulus PTLN di NTU Singapura untuk jurusan Environment Engineering dan University British of Columbia di Kanada. Saya memilih melanjutkan studi di NTU. Saya mengucap syukur kepada Allah, menyampaikan terima kasih kepada kedua orang tua, pihak sekolah dan teman-teman yang selalu support," terangnya.

Menurutnya, jurusan yang dipilih yakni Teknik Lingkungan menjadi bagian dari cita-citanya untuk memberikan kontribusi kepada Jakarta, Indonesia dan dunia untuk mengatasi berbagai persoalan lingkungan.

"Saya sudah aware sedari awal bahwa meskipun berkuliah di luar negeri nantinya ilmu dan pengetahuan yang didapat akan dimaksimalkan sebagai kontribusi bagi bangsa Indonesia terlebih dahulu. Permasalahan lingkungan sangat kompleks mulai dari air, tanah hingga udara," ucap warga Jalan Tebet Timur Dalam XI, RT 03/06, Kelurahan Tebet Timur, Kecamatan  Tebet, Jakarta Selatan ini.

Penerima BIM Lainnya, Handaru Kevin Ashshidiqie menuturkan, dirinya pernah mendapatkan emas dari ajang lomba essay Sustainable Development Goals (SDGs) tingkat nasional di tahun 2021.

"Saya juga mengikuti Olimpiade Sains Siswa Nasional di tahun 2022. Alhamdulillah mendapatkan dua emas dan satu perunggu dari bidang Matematika. Kalau waktu SMP saya juga jadi juara catur tingkat nasional kategori pelajar SMP," terangnya.

Warga Jalan Sandang, Blok E/12, Kelurahan Klender, Kec. Duren Sawit, Jakarta Timur ini menambahkan, usai mengikuti PTLN dirinya dinyatakan lulus di tujuh universitas di luar negeri dan memilih untuk melanjutkan studi di University of Toronto, Kanada.

"Saya diterima di University of Toronto jurusan Computer Science, Mathematics and Statistics, University British of Columbia jurusan Bachelor of Science, McGill University jurusan Bachelor of Business, McMaster University jurusan Bachelor of Commerce, Curtin University

jurusan Mining Engineering, Monash University jurusan Bachelor of Business dan University Western Australia jurusan Mining Engineering," ucapnya.

Kevin menyampaikan terima kasih kepada kedua orang tua dan pihak sekolah yang telah banyak membantu hingga bisa menuai prestasi dan melanjutkan belajar di luar negeri.

"Terima kasih semua. Semoga ilmu yang saya dapat nantinya bisa memberikan kontribusi terbaik, terutama dalam hal perkembangan teknologi dan dunia digital," bebernya.

Peserta didik SMAN 8 lainnya, Aditya Ilham mengungkapkan, prestasi banyak diraihnya dalam bidang akademik dengan kekhususan Matematika dan Informatika hingga mengikuti OSN.

"Pas SMP di tahun 2019 saya dapat medali perunggu di bidang Matematika," tukas Adit, warga Jalan Pulonangka Timur 1B,  RT 09/08, Kelurahan Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur.

Saat ini, lanjut Adit, dirinya telah dinyatakan lulus seleksi di University of Toronto, Kanada jurusan Computer Science, Mathematics and Statistics serta di University British of Columbia jurusan Bachelor of Science.

"Alhamdulillah sudah diterima dan bisa melanjutkan kuliah dengan BIM. Saya memilih melanjutkan studi di University of Toronto bersama Kevin," tuturnya.

Kepala Sekolah SMAN 8, Mukhlis mengaku senang dan bangga atas prestasi yang sudah diraih para pelajar dari sekolah yang berlokasi di Jalan Taman Bukit Duri, Kelurahan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan tersebut.

"Alhamdulillah, saya kira ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi pihak sekolah, tapi juga Jakarta dan Indonesia. Mereka akan menjadi contoh atau teladan baik bagia adik kelasnya," kata Mukhlis.

Ia berharap, baik Fachri, Kevin maupun Adit bisa terus melanjutkan kiprahnya seperti alumni SMAN 8 yang sudah memberikan kontribusi besar bagi bangsa Indonesia. Saya berpesan juga nanti kalau sudah memiliki karya jangan lupa dipatenkan.

"Untuk diketahui, Ibu Siti Nurbaya Bakar, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan itu juga alumni SMAN 8. Kemudian, Letnan Jenderal TNI Muhammad Herindra, Wakil Menteri Pertahanan dan Letnan Jenderal TNI Mohamad Sabrar Fadhilah adalah seorang perwira tinggi TNI yang saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Lemhannas," imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMAN 8 Jakarta Selatan, Salehudin menyampaikan, ketiga peserta didik berprestasi dan penerima BIM atau dulu disebut beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) tersebut merupakan anak-anak yang tidak hanya pintar dari sisi akademik tapi juga memiliki akhlak yang baik.

"Beasiswa ini fully funded, jumlahnya sangat besar. Saya kira ini juga bagian dari keberkahan karena ananda kita ini sangat hormat kepada orang tua dan guru. Anak-anak inilah yang bisa jadi role model bagi adik-adik kelasnya. Ketika kita mau memberikan yang terbaik untuk orang tua maka miracle itu akan datang," tandasnya.