Rumah Apung Produksi Pakan Kini Hadir di Pulau Panggang
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu bersama PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES), Selasa (25/7), meresmikan Rumah Apung Produksi Pakan di wilayah Pulau Panggang, Kepulauan Seribu Utara.
Mendukung kebutuhan pembudidaya ikan
Kasie Ketahanan Pangan Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (Sudin KPKP) Kepulauan Seribu, Parsan mengatakan, rumah produksi cacing maggot ini dapat dimanfaatkan masyarakat, khususnya Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Kerapu Cantik Pulau Panggang.
"Ini untuk mendukung kebutuhan pembudidaya ikan, terlebih lagi cacing maggot dikenal sangat efektif bagi lingkungan serta memiliki nutrisi bagi ikan," ujar Parsan.
PKK Pulau Harapan-PHE OSES Gelar Penyuluhan StuntingMenurut Parsan, cacing maggot merupakan hewan yang berguna untuk mengurai sampah dan menjadi salah satu alat biokonversi. Hewan yang memiliki bahasa latin Hermetia Illucens ini, memiliki nutrisi dan protein hewani tinggi bagi ikan sekitar 41-42 persen
"Para pembudidaya pun semakin sadar akan kehadiran cacing maggot untuk dikelola, tidak hanya sebagai pakan tapi juga bisa mengurai sampah," tuturnya.
Direktur Utama PT Pertamina EP Regional 2 Jawa, Wisnu Hindadari menambahkan, bantuan ini merupakan bukti sinergisitas dengan pemerintah. Pihaknya telah melakukan survei dengan melihat kebutuhan masyarakat yang tepat sasaran.
"Kami berikan bantuan Rumah Apung Produksi Pakan, agar produksi ikan semakin meningkat dan menciptakan kemandirian pakan bagi pembudidaya,"ucapnya.
Ia menegaskan, pihaknya akan terus menunjukkan komitmen melalui CSR untuk mens
ejahterakan masyarakat Kepulauan Seribu.Sementara itu, Ketua Pokdakan Kerapu Cantik Pulau Panggang, Fadil, mengaku senang atas bantuan rumah produksi ini karena dapat mengatasi masalah pakan ikan yang harganya semakin mahal.
"Kehadiran rumah apung ini menjadi pendukung kami dalam meningkatkan produksi ikan," tandasnya.