You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Seminar, Planetarium Budaya dan Alam Semesta
....
photo Mochamad Tresna Suheryanto - Beritajakarta.id

Seminar Planetarium Budaya dan Alam Semesta Disambut Antusias

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Unit Pengelola (UP) Pusat Kesenian Jakarta Taman Ismail Marzuki (TIM) hari ini menggelar Seminar Planetarium Budaya dan Alam Semesta di Teater Kecil TIM, Jalan Cikini Raya, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat

Ini sekaligus wujud komitmen Pemprov DKI dalam memberikan hiburan

Kepala UP Pengelola Pusat Kesenian Jakarta TIM, Arif Rahman mengatakan, seminar ini merupakan rangkaian dari kegiatan Pekan Astronomi Jakarta sekaligus menyambut HUT ke-78 Kemerdekaan RI.

“Ini sekaligus wujud komitmen Pemprov DKI dalam memberikan hiburan dan mengobati rasa kangen warga akan planetarium dan observatorium yang selama ini vakum dan belum dibuka,” katanya, Sabtu (12/8).

Bank DKI Permudah Akses Layanan Jasa Perbankan Penghuni JakHabitat

Arif menjelaskan, dalam seminar bertajuk 'Mengungkap Kearifan Astronomi Dalam Budaya Nusantara' ini, para peserta bekali

pemahaman tentang ilmu keastronomian dan kisah yang lahir dari ilmu astronomi dalam kearifan lokal.

“Seperti para nelayan bisa melaut dengan petunjuk bintang. Peserta juga mendapat sesuatu yang bermanfaat tentang sejarah dan istilah astronomi dalam budaya Indonesia,” terangnya.

Menurut Arif, animo masyarakat mengikuti seminar ini cukup tinggi. Terbukti, dari 200 kursi yang disediakan telah habis dipesan melalui pendaftaran via online.

“Ini tandanya masyarakat merindukan kehadiran ilmu-ilmu astronomi,” ujarnya.

Ia berharap, seminar ini dapat memberikan pengenalan dan pemahaman berbagai ilmu astronomi. Sehingga generasi muda lebih cinta dengan kekayaan bumi dan langit, kemudian tertarik mempelajari lebih ilmu keastronomian.  

Meliana (16), salah satu peserta seminar mengaku sangat tertarik mengikuti kegiatan ini. Sebab di seminar tersebut, para peserta mendapatkan ilmu astronomi yang sudah ada dalam kebudayaan Indonesia.

"Ini sangat menarik. Saya jadi tahu ilmu astronomi itu luas. Ini bisa menjadi alternatif kita mengisi jadwal kosong,” tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1214 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1090 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1039 personNurito
  4. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye830 personTiyo Surya Sakti
  5. Heru Harap Transportasi Publik Jakarta Terintegrasi Menyeluruh

    access_time17-09-2024 remove_red_eye771 personBudhi Firmansyah Surapati