Basuki Minta Pedagang Pasar Rumput Mundur 1,5 Meter
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta para pedagang kali lima (PKL) di kawasan Pasar Rumput, Manggarai, Jakarta Selatan, mundur 1,5 meter dari tempat berdagang saat ini.
Saya sudah mengintruksikan kepada walikota agar menata para PKL di pasar rumput mundur 1,5 meter seperti yang di Senayan agar pejalan kaki bisa lewat
Hal itu dilakukan agar keberadaan trotoar yang selama ini dikuasai oleh PKL dapat digunakan oleh pejalan kaki. Imbauan serupa juga pernah diterapkan kepada para pedagang tanaman hias di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
"Saya sudah menginstruksikan kepada walikota agar menata para PKL di pasar rumput mundur 1,5 meter seperti yang di Senayan agar pejalan kaki bisa lewat," kata Basuki, Selasa (8/4).
Ormas dan PKL Bangun Lapak di Atas TrotoarIa mengatakan, para PKL Pasar Rumput nantinya direlokasi ke pasar terpadu yang terintegrasi dengan rumah susun. "PD Pasar Jaya kan mau bangun pasar terpadu di bawah rusun. Sekarang masih nunggu izin dari Kementerian Perumahan Rakyat. Nanti kita harapkan para pedagang ini masuk ke sana," ujarnya.
Sekadar diketahui, Pasar Rumput adalah kawasan yang terletak di antara Karet dan Manggarai yang merupakan salah satu titik kemacetan di ibu kota. Kemacetan disebabkan banyaknya kendaraan bermotor yang melintas serta parkir sembarangan.
Selain itu, kemacetan juga diakibatkan banyaknya para pejalan kaki yang melintas di bahu jalan, akibat tidak adanya akses untuk berjalan di atas trotoar.