Jakut Kekurangan Truk Tangki Penyiram Tanaman
Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Utara kekurangan armada truk tangki air untuk menyiram tanaman di jalur hijau dan taman yang tersebar di enam Kecamatan. Pasalnya dari sembilan truk yang ada, sebanyak tujuh diantara tidak beroperasi karena mengalami kerusakan.
Saat ini hanya ada dua truk tangki yang beroperasi
Secara keseluruhan, Jakarta Utara dengan luas 7.133,51 Km memiliki 88 jalur hijau dengan luasan 305248,01 meter persegi dan 122 taman dengan luas 703.244 meter persegi. Saat ini, untuk menyirami seluruh tanaman di jalur hijau dan taman, Sudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Utara hanya mengandalkan 2 unit truk yang masing-masing berkapasitas 4.000 liter.
Kasudin Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Utara, Agustin Pudjie Astuti mengakui pihaknya kekurangan truk tangki air untuk menyiram tanaman di seluruh taman dan jalur hijau di Jakarta Utara.
Taman Berubah Jadi Bengkel Las-Cat DucoDiakui Pudjie, idealnya dibutuhkan sebanyak 60 ribu liter air untuk menyiram tanaman di taman dan jalur hijau. Untuk mensuplai air tersebut setidaknya dibutuhkan sebanyak 10 unit truk. Namun saat ini nyatanya hanya dua unit yang beroperasi.
"Saat ini hanya ada dua truk tangki yang beroperasi. Kalau di Sudin ada tiga unit. Tapi karena harus keliling setiap hari, satu diantara mengalami kerusakan sehingga tidak bisa dioperasikan," ujarnya, Jumat (24/7).
Pihaknya, kata Pudjie sudah bersurat ke Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi agar truk tangki yang rusak tersebut segera diperbaiki. Selain itu, ia juga berharap ada pengusaha yang bersedia membantu menyumbang truk tangki air.
"Kita juga sudah mengusulkan pengadaan truk tangki baru. Kita sudah mengusulkan 10 unit dan saat ini sedang
diproses," ungkapnya.