140 Bus Sekolah Kembali Beroperasi
Sebanyak 140 unit bus sekolah kembali dioperasikan Senin (27/7). Ke-140 bus ini melayani 23 rute yang tersebar di lima wilayah Ibu Kota. Bus sekolah ini terbagi dalam dua jenis, yakni 45 bus sedang yang berfungsi sebagai zonasi atau feeder dan melayani 8 rute serta 95 bus besar melayani 15 rute.
Bus sekolah ini masih dipertahankan karena sangat dibutuhkan. Terutama untuk antar jemput siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu dan mereka yang sekolahnya tidak dilintasi angkutan umum
Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Andri Yansah mengatakan, keberadaan bus sekolah ini masih sangat dibutuhkan untuk mengangkut pelajar. Terutama mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu dan jalur yang tidak dilintasi angkutan umum atau angkutan kota (angkot).
"Bus sekolah ini masih dipertahankan karena sangat dibutuhkan. Terutama untuk antar jemput siswa yang berasal dari keluarga tidak mampu dan mereka yang sekolahnya tidak dilintasi angkutan umum," ujar Andri Yansah, usai melepas 140 bus yang akan beroperasi mengantar jemput pelajar, di Pool Bus Sekolah di kawasan Hek, Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (27/7).
Bus Sekolah Masih Diminati PelajarNamun dalam pengoperasian bus sekolah ini, pihak UPT Bus Sekolah ditargetkan oleh gubernur setiap harinya mengangkut 35 ribu pelajar. Saat ini, bus sekolah yang ada, baru mengangkut 16 ribu pelajar per hari. Untuk mencapai angka 35 ribu, pihak UPT Bus Sekolah diharuskan melakukan sosialisasi lebih banyak lagi. Tidak hanya door to door ke sekolah sekolah, tetapi juga melibatkan kelurahan dan kecamatan.
Ratusan bus sekolah ini melayani 23 rute yang terbagi dalam dua bagian. Sebanyak 15 rute dilayani bus sekolah ukuran besar meliputi rute 1 melayani jurusan Lapangan Banteng - Galur - Perintis Kemerdekaan. Ke-2 jurusan Plumpang - Sunter - Kemayoran, ke-3 Gandaria - Hek - TMII, ke-4 Perintis Kemerdekaan - Pulogadung - Pondok Kopi. Kemudian ke-5 jurusan Kampung Melayu - TMII - Ceger, ke-6 Pasar Minggu - Buncit - Kebayoran PTIK, ke-7 Pasar Minggu - Ranco - Lenteng Agung - Universitas Indonesia.
Selanjutnya ke-8 Pasar Minggu - Pancoran - Manggarai, ke-9 Cawang - Plumpang, ke 10 Cilincing - Plumpang - Perintis Kemerdekaan, ke-11 Kampung Melayu - Lapangan Banteng. Sedangkan ke-12, Blok M - Ciledug, ke-13 jurusan Terminal Kalideres - Gajah Mada, ke-14 Pulogadung - Pondok Bambu - Cawang dan ke-15 jurusan Blok M - Pondok Labu.
Sementara untuk bus sedang yang berfungsi untuk zonasi atau feeder (penghubung-red) melayani delapan rute. Masing-masing, jurusan Pondok Gede - Halim - Condet - Ranco. Kemudian jurusan Kampung Melayu - Rawamangun, Kalideres-Kamal, Kalideres - Semanan - Duri Kosambi. Selain itu Pulogadung - Mardani - Paseban, Cawang - Pejaten - Ragunan, Rawamangun - Cikini - Lapangan Banteng dan Lubang Buaya - Dukuh - Kampung Rambutan - Ranco.
