Dinsos Diminta Gandeng Daerah Mitra Tangani Orang Gila
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta Dinas Sosial DKI bekerjasama dengan daerah mitra dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam menjalankan Program Jakarta Baru Bebas Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) psikotik (orang gila)
.Kita perlu kerjasama dengan daerah mitra. Kita tidak dapat menampung mereka itu semua untuk direhabilitasi,
"Kita perlu kerjasama dengan daerah mitra. Kita tidak dapat menampung mereka itu semua untuk direhabilitasi," kata Djarot, dalam rapat pimpinan (rapim) di ruang rapim Balaikota, Senin (27/7).
Mantan Walikota Blitar ini mengatakan, Dinas Sosial DKI perlu mengajak Pemerintah Kota (Pemkot) di daerah mitra seperti Depok dan Tangerang berbicara terkait penanganan bersama para psikotik.
DKI akan Bangun Laboratorium Khusus Orang Gila"Atau kita bikin kerjasama dengan Provinsi Jawa Barat dan Provinsi Banten buat bangun tempat rehabilitasi orang gila ini bersama," tuturnya.
Djarot menyampaikan, tanpa adanya kerjasama dengan daerah mitra, program Jakarta Baru Bersih dari PMKS psikotik tak akan berjalan sesuai keinginan dan harapan. Bila perlu Dinas Sosial DKI menggandeng Kemenkes untuk membantu dalam tenaga ahli dan psikolog khusus kejiwaan.
"Kerjasama ini penting. Sebab tanpa kerjasama saya tidak yakin program Jakarta Baru Bebas dari psikotik akan berhasil walaupun ada terapi Lab Scientist," ujarnya.
Ia juga menyarankan kepada Dinas Sosial DKI agar memberikan kesempatan kepada psikotik yang mengalami kondisi gangguan jiwa ringan untuk melakukan aktivitas-aktivitas seperti halnya masyarakat normal.
"Yang ringan-ringan ini patuh. Kalau disuruh ambil sampah, mereka akan lakukan kegiatan berulang-ulang. Tapi tetap harus ada pemandunya, mereka perlu diarahkan agar menjadi produktif," pintanya.