Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, bersama jajarannya meninjau lokasi rencana pembangunan saluran air dengan sistem jacking di Jalan Jambore, Kelurahan Cibubur, Ciracas, Jumat (8/12).

Memaksimalkan penanganan genangan di Jalan Jambora

Didampingi Sekretaris Kota Jakarta Timur Kusmanto, Camat Ciracas Yus Wil Rasyid, Kasudin Sumber Daya Air (SDA) Wawan Kurniawan, Plt Lurah Cibubur Roni Abdullah dan sejumlah pejabat terkait lainnya, .Anwar melihat kondisi lahan yang akan dibangun jacking.

Dikatakan Anwar, saluran air di lokasi ini tidak berfungsi optimal dan belum terkoneksi satu dengan yang lain. Sehingga, saat terjadi hujan deras air kerap tumpah ke jalan dan menimbulkan genangan setinggi  50 hingga 100 sentimeter.  

"Kita sudah coba untuk alirkan melewati saluran air yang lama namun tidak bisa karena di atasnya sudah banyak pembangunan. Jadi sebagai gantinya kita akan buat dengan sistem jacking," ujar Anwar.

Sambil menunggu jacking dibangun, ungkap Anwar, pihaknya akan berupaya memaksimalkan penanganan genangan di Jalan Jambora ini dengan memfungsikan kembali saluran air lama yang ada di pemukiman warga.

Kasudin  SDA Jakarta Timur, Wawan Kurniawan menjelaskan, saluran dengan sistem jacking akan dibuat sepanjang 100 meter sampai ke depan SMP Negeri 147 Cibubur setelah itu dibuat kolam olakan berukuran  3x10 meter dengan kedalaman lima meter.

"Dari kolam Olakan ini, air dipompa ke Waduk Rawa Dongkal melalui saluran air yang ada," kata Wawan.

Menurutnya, di lokasi dekat SMPN 147  ini sudah ada saluran air dengan  U Ditch 40 sentimeter. Namun yang ke arah Waduk Rawa Dongkal menggunakan U Ditch 100 sentimeter. Sehingga nantinya akan diseragamkan 100 sentimeter semua agar mampu menampung debit air yang tinggi.

"Kami yakin ini bisa mengatasi genangan nantinya," tandas Wawan.