You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pemprov DKI Peduli Anak dan Lansia
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Pemprov DKI Peduli Anak dan Lansia

Penyediaan ruang publik yang bisa mengakomodir kebutuhan anak dan orang lanjut usia (lansia) terus diperbanyak Pemprov DKI. Dengan penyediaan fasilitas tersebut, DKI Jakarta bisa menjadi tempat yang ramah bagi anak dan lansia.

RPTRA ini tidak hanya untuk anak tetapi juga lansia

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, tengah membangun fasilitas yang tidak hanya ramah bagi anak, tapi juga bagi lansia. Fasilitas tersebut adalah dengan membangun Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).

"RPTRA ini tidak hanya untuk anak tetapi juga lansia," ujarnya saat halal bihalal dengan Paguyuban Werdatama Jaya di Balaikota, Kamis (30/7).

Ahok Tolak Jakarta Disebut Kota Tak Ramah Anak

Pihaknya menargetkan ada 60 RPTRA yang akan dibangun di ibu kota. Saat ini 4 lokasi sudah terbangun, yakni di Kembangan, Gandaria, Sungai Bambu Utara, dan Cideng. Sementara dua lokasi sedang dibangun yakni di Kepulauan Seribu dan di Cililitan. RPTRA ini tidak dibangun menggunakan APBD DKI Jakarta. Melainkan menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari pengembang. Lokasi RPTRA sendiri menyebar di lima wilayah ibu kota. Sedangkan tahun depan direncanakan jumlah RPTRA bisa mencapai 150 lokasi.

Sebelumnya, Ketua Paguyuban Werdatama Jaya Ery Cahyadipura meminta, agar taman lansia di ibu kota diperbanyak. Pasalnya, saat ini baru ada di dua lokasi saja yakni di Jalan Barito, Jakarta Selatan, dan PIK Penggilingan, Jakarta Timur.

Ery menginginkan taman lansia bisa dibangun di setiap wilayah. Agar para lansia memiliki fasilitas yang sesuai dengan kondisi lansia.

"Kami mengharapkan terwujudnya taman lansia di tiga wilayah lain. Sekarang kan baru ada di Jalan Barito dan PIK," kata Ery.

Menurut Ery, keberadaan taman lansia bukan berarti akan dimonopoli oleh lansia. Tapi, taman-taman yang ada saat ini, diakuinya kurang ramah terhadap lansia. Karena itu, pihaknya juga mendorong, agar Jakarta bisa menjadi kota ramah lansia.

"Ini kita minta bukan taman dimonopoli oleh lansia. Hanya kami memanfaatkan pada waktu tertentu, dan disesuaikan dengan kondisi lansia," ucapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pendaftaran Anggota KI DKI 2025-2029 Dimulai 25 Juli

    access_time16-07-2025 remove_red_eye3207 personFolmer
  2. Tim Sepak Bola U-12 DKI Wakili Indonesia Berlaga di Dana Cup Denmark

    access_time16-07-2025 remove_red_eye1275 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. MRT Jakarta Kaji Perluas Rute ke Tangerang Selatan

    access_time13-07-2025 remove_red_eye1165 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Jakarta Fair 2025 Sukses Dorong Pertumbuhan Ekonomi

    access_time14-07-2025 remove_red_eye899 personFakhrizal Fakhri
  5. JPO di Jalan Otista Direvitalisasi, Rekayasa Lalin Dimulai 20 Juli

    access_time17-07-2025 remove_red_eye898 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik