Lahan kosong seluas kurang lebih 2.700 meter persegi di samping RSUD Cipayung, Jalan Mini III, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur akan dimanfaatkan untuk lahan parkir dan area urban farming yang ditanami cabai dan aneka sayur-mayur.

Diharapkan, jelang Idul Fitri nanti sudah bisa dipanen bersama

Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar mengatakan, lahan yang sebelumnya  banyak berdiri bangunan liar ini, pada bagian belakangnya memiiki kontur lebih rendah dan bisa dimanfaatkan untuk area urban farming. Sedangkan  pada bagian depan dapat dijadikan area parkir.  

"Lahan sudah diratakan, sehingga nanti siap dilakukan penanaman untuk urban farming. Tentunya ini bisa ditanami cabai dan jenis sayur mayur lainnya," kata Anwar saat meninjau lokasi, Selasa (23/1) kemarin.

Menurutnya, bibit tanaman akan disiapkan Sudin Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur. Tahap awal rencananya ada 500 bibit cabai dan aneka sayuran lainnya akan ditanam pekan depan.

"Diharapkan, jelang Idul Fitri nanti sudah bisa dipanen bersama," tutur Anwar.

Kepala Humas RSUD Cipayung, Semuel Tambunan mengungkapkan, pengolahan lahan untuk area urban farming ini sudah dilakukan sejak sepekan ini. Bahkan sebagian sudah ditaburi sekam, pupuk  dan dilakukan pendangiran oleh PPSU.

"Saat ini sudah diolah agar siap pakai. Sedangkan bagian atas untuk area parkir," ungkap Semuel.