You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Masa Tenang, Ribuan Personel Gabungan Mulai Turunkan APK
....
photo Nurito - Beritajakarta.id

Anwar Pimpin Penurunan APK Pemilu di Jaktim

Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar, Minggu (11/2) dini hari, memimpin giat penurunan alat peraga kampanye (APK) Pemilu di sejumlah titik lokasi. Giat ini seiring dengan telah masuknya masa tenang Pemilu.

Dilakukan empat kali dalam tiga hari saat masa tenang

Didampingi Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, Dandim 0505/Jakarta Timur, Letkol Arm Suyikno dan sejumlah pejabat terkait lainnya Anwar berkeliling memonitor penurunan APK di sejumlah lokasi. Seperti di Jalan Soemarno Pulogebang, Jalan MT Haryono, Jalan I Gusti Ngurah Rai dan sejumlah titik lainnya.

Menurut Anwar, dalam giat ini petugas gabungan menurunkan seluruh APK yang terpasang di pinggir jalan protokol, atas flyover, jembatan penyebarangan orang (JPO), pagar pembatas jalan, di atas pohon, tower serta di jalan lingkungan dan jalan penghubung.

1.035 Personel Satpol PP Jakbar Dikerahkan Turunkan APK

"Penurunan APK ini juga dilalukan serentak di tingkat kelurahan dan kecamatan," ucap Anwar.

Ditegaskan Anwar, pihaknya mengupayakan APK di seluruh wilayah di Jakarta Timur, terutama yang berada di jalan protokol, dapat diturunkan hari ini. Karena jumlahnya sangat banyak, Anwar berharap agar perwakilan partai politik turut membantu menurunkannya.

"Harapannya kalau bisa partai politik juga membantu menurunkannya. Karena mereka yang memasang maka harus membantu menurunkannya," tukas Anwar.

Anwar juga meminta warga untuk ikut mensukseskan Pemilu 2024 ini dengan damai, serta menggunakan hak pilih sebaik mungkin.

"Mari sukseskan Pemilu 2024 ini dengan damai. Kita ini semua bersaudara, soal beda pilihan itu hal yang wajar," tegas Anwar.

Kasatpol PP Kota Jakarta Timur, Budhy Novian menambahkan, giat ini melibatkan 4.381 personel gabungan dari unsur Satpol PP, TNI/Polri, Bawaslu, KPU, Sudin Kominfotik, Sudin Gulkarmat, Sudin Perhubungan, Sudin Pertamanan dan Hutan Kota dan unit teknis terkait lainnya.

"Penurunan APK akan dilakukan empat kali dalam tiga hari saat masa tenang," jelasnya.

Menurut Budhy, penurunan APK ini mengacu pada Perda 8/2007 tentang ketertiban umum. Karena sudah memasuki masa tenang sehingga tidak boleh ada lagi APK Pemilu.

'Ini untuk menjaga ketertiban umum, kebersihan kota dan kenyamanan warga," ujar Budhy.

Sementara, Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengungkapkan, ada dua APK berukuran sekitar 4x12 metet persegi di Jalan Jatinegara Timur, Kampung Melayu, yang diturunkan dengan cara manual, karena sulit dijangkau menggunakan mobil tangga.

"Penurunan dua APK berupa baliho di Kampung Melay setinggi 20 meter, tidak dapat terjangkau oleh unit fire stick. Sehingga kita lakukan secara manual dengan cara dipanjat  empat personel," pungkas Gatot.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjabodetabek Bogor-Blok M dan Perpanjangan Koridor 13 Resmi Beroperasi

    access_time05-06-2025 remove_red_eye2394 personDessy Suciati
  2. Munjirin Optimistis Timnas Indonesia Kalahkan China dengan Skor 2-0

    access_time05-06-2025 remove_red_eye2194 personNurito
  3. Warga Cempaka Putih Barat Antusias Ikut Ngobrol Bareng Beritajakarta

    access_time10-06-2025 remove_red_eye2110 personFolmer
  4. Sembilan Pelajar Wakili Pasar Rebo di O2SN Tingkat Kota Jaktim

    access_time05-06-2025 remove_red_eye1311 personNurito
  5. Sekda DKI Salat Iduladha di Masjid Fatahillah Balai Kota

    access_time06-06-2025 remove_red_eye1108 personFolmer

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik