Sudin Kebudayaan Jakarta Utara Gelar Pelatihan Seni Budaya di 74 RPTRA
Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Utara menyelenggarakan pembinaan dan pelatihan seni budaya di 74 RPTRA. Kegiatan ini dilaksanakna sejak awal Juni hingga akhir Juli mendatang.
Anak-anak mendapatkan pelatihan sesuai dengan minat dalam bidang seni dan budaya
Menurut Kepala Seksi Pembinaan Suku Dinas Kebudayaan Jakarta Utara, Puji Surono, kegiatan seni budaya di ruang publik ini untuk mengakomodir masyarakat yang hobi dengan kesenian. Sekaligus, memberikan sarana bagi generasi muda dengan aktivitas positif,sekaligus ikut melestarikan seni budaya lokal dan nusantara.
"Mereka mendapatkan pelatihan sesuai dengan minat dalam bidang seni dan budaya. Seperti, menari, melukis, membatik, teater, silat, marawis hingga hadroh," ujar Surono, Selasa (25/6).
Menengok Serunya Latihan Melukis di RPTRA Penjaringan IndahIa menjelaskan, setiap bidang pelatihan maksimal diikuti 30 hingga 50 peserta dari mulai anak-anak, pelajar dan masyarakat umum. Dalam pelaksanaan ini pihaknya menurunkan 74 pelaku seni budaya yang sudah ahli dalam bidangnya, peserta akan mengikuti 10 kali pertemuan selama masa pelatihan.
Bagi warga yang ingin mendaftarkan anaknya untuk mengikuti pelatihan seni, jelas Surono, dapat mendaftarkan diri ke pengelola RPTRA yang terdekat dengan tempat tinggal.
"Mudah-mudah ini dapat mengisi waktu liburan sekolah anak-anak dengan hal positif, " ungkapnya.
Sementara itu, Pengurus RPTRA Budi Mulia Pademangan, Imam Subhi menjelaskan, sejak 23 Juni kemarin di tempatnya telah dibuka pelatihan menari untuk anak-anak. Pelatihan diikuti 50 peserta setiap hari Minggu pukul 11.00.
"Kegiatan ini sangat diminati anak-anak, masih banyak yang mau mendaftar tapi kuota kami sudah full," tukasnya.
Dikatakan Imam, sebelum pelatihan menari di RPTRA Budi Mulia juga kerap diadakan pelatihan seni budaya, seperti melukis, dan silat.
Diharapkan, kegiatan tersebut dapat mengembangkan bakat anak-anak di bidang kesenian, dengan begitu mereka dapat mengekspresikan hobi dan potensi masing-masing.
"RPTRA bukan hanya tempat bermain, tetapi juga untuk belajar dan mengembangkan bakat anak-anak. Semoga dengan kegiatan seperti ini RPTRA kami tetap terus ramai dan diminati pengunjung," harapnya.
