Wali Kota Jakarta Timur, Muhammad Anwar dan jajarannya meninjau revitalisasi Embung Koco di RW 04 Setu, Cipayung, Jumat  (5/7). Embung  yang dibangun di atas lahan seluas 2..934,72 meter persegi ini, untuk penanggulangan genangan di Komplek Perumahan Setu Indah.

Kami targetkan proses revitalisasi ini bisa selesai dua atau tiga bul an ke depan

Selain meninjau Embung Koco, Anwar juga sempat memantau langsung pembuatan sumur resapan di RW 03 Setu dan pembuatan saluran air di Gang Mangga RW 02 Cipayung.

Anwar mengatakan, kontur embung ini lebih tinggi dibanding posisi perumahan. Sehingga perlu ditambah pompa untuk menyedot air dari saluran ketika debit air tinggi.

Meski posisi  embung lebih tinggi dari perkampungan, Anwar ingin kondisinay tetap alami tanpa harus dipasang site pile maupun beton cor turapnya.  

"Tanah di embung ini asli dan kokoh. Biarkan tetap alami, tak perlu dipasang site pile," ucap Anwar.

Disebutkan, saat ini petugas Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur sedang memuat outlet di embung tersebut. Rencananya, Sudin Pertamanan dan Hutan Kota bakal membangun area jogging track dan taman di sekitar embung.

"Kami targetkan proses revitalisasi ini bisa selesai dua atau tiga bul an ke depan," ungkap Anwar.  

Ketua RW 04 Setu, Herman Maukar mengungkapkan, setiap hujan deras wilayah RT 04, 05, 06, 07 dan  08 selalu tergenang setinggi 50 hingga 100 sentimeter, karean posisinay lebh rendah.  

"Alhamdulillah, sekarang genangan cepat surut karena di bagian atasnya sudah banyak waduk. Seperti waduk di Pondok Ranggon Munjul, Cipayung dan Cilangkap," pungkasnya.