You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
RSUD Tarakan
....
photo Budhi Firmansyah Surapati - Beritajakarta.id

KPUD dan RSUD Tarakan Sepakati Pemeriksaan Kesehatan Bacalon Kepala Daerah

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta dan RSUD Tarakan, Selasa (27/8), menandatangani perjanjian kerja sama (MOU) pemeriksaan kesehatan Bakal Calon (Bacalon) Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Kami pastikan selama pemeriksaan tidak akan mengganggu layanan umum,"

Penandatanganan yang disaksikan langsung Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ani Ruspitawati, dilaksanakan di Ruang Rapat Utama Sky Building RSUD Tarakan.

Menurut Ani, sebelum dilakukan penetapan melalui mekanisme pleno bersama KPUD DKI Jakarta, Bawaslu dan BNNP, pihaknya sempat memberikan opsi usulan tiga RSUD, yaitu RSUD Tarakan, RSUD Koja, dan RSKD Duren Sawit.

RSUD Tarakan Komitmen Tingkatkan Pelayanan Terbaik

"RSUD Tarakan ini merupakan rumah sakit kelas A yang memiliki sarana prasarana memadai dan tenaga medis yang mumpuni. Apalagi MCU merupakan salah satu layanan yang dikembangkan RSUD Tarakan," ujarnya.

Kepala RSUD Tarakan, Dian Ekowati menjelaskan, untuk melaksanakan proses pemeriksaan pihaknya telah menyiapkan 16 dokter spesialis, empat dokter umum dan didukung tenaga medis lainnya. Diperkirakan, proses pemeriksaan bisa memakan waktu hingga satu harian penuh.

"Mungkin prosesnya mulai dari pukul 07.00 hingga 18.00. Kami pastikan selama pemeriksaan tidak akan mengganggu layanan umum," ungkapnya.

Sementara, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta, Wahyu Dinata mengatakan, pemilihan RSUD Tarakan sebagai lokasi pemeriksaan telah melalui proses pertimbangan. 

Selain memiliki fasilitas memadai, akses dan lokasi fasilitas pemeriksaan menjadi bahan pertimbangan penetapan.

"Pemeriksaan ini menjadi bagian persyaratan, di mana calon itu harus sehat jasmani dan rohani serta bebas penyalahgunaan narkotika dengan dibuktikan hasil pemeriksaan tim medis secara menyeluruh," bebernya.

Meski timeline jadwal pemeriksaan dimulai sejak 27 Agustus hingga 2 September 2024, Wahyu memperkirakan paling cepat pemeriksaan baru akan dilakukan pada 30 Agustus mendatang. 

Hal itu mempertimbangkan tahapan pendaftaran Calon Gubenur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta baru ditutup pada 29 Agustus.

Dilanjutkan Wahyu, pihaknya optimistis RSUD Tarakan mampu menyelesaikan amanat undang-undang untuk memfasilitasi pemeriksaan kesehatan Calon Gubenur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dengan baik.

Diyakininya, proses dan hasil maksimal dalam pemeriksaan itu nantinya juga akan membuktikan kepada publik RSUD Tarakan layak menjadi rujukan.

"Hanya saja saat pelaksanaan pemeriksaan nanti harus terbuka, terutama terhadap rekan media. Saya berharap pihak RSUD Tarakan bisa menyesuaikan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4269 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1821 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1640 personAnita Karyati
  4. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1606 personFakhrizal Fakhri
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1584 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik