Cabang olahraga kurash DKI Jakarta mencatatkan hasil gemilang dengan menyumbangkan tiga medali emas di PON XXI 2024 Aceh-Sumut yang digelar di Hall A GOR Jantho Sport Center, Aceh Besar. DKI Jakarta juga berhasil meraih satu perak dan satu perunggu dari beberapa nomor yang dipertandingkan.

"Masih tersisa beberapa nomor yang akan diikuti,"

Medali emas diraih oleh Syahrul Ramadhani di kelas -60 kg putra, Akmal Fuad (24) di kelas -66 kg putra dan Nindy Natalia Patipemme (23) di kelas -63 kg putri.

Sementara itu, Rezky Rahmadhani harus puas dengan medali perak di kelas -55 kg putra. Sedangkan pasangan Akmal Fuad dan Reinaldy Syahputra meraih medali perunggu di nomor Seni/Uzul.

Manajer Kurash DKI Jakarta, Lukman Husain bersyukur atas capaian para atletnya. Meski demikian ia tetap berusaha secara maksimal.

“Target kita menjadi juara umum di cabor kurash. Saya harap agar cabor kurash dapat lebih berkembang di DKI Jakarta dan bisa menarik minat anak muda sebagai pelapis atlet masa depan,” kata Lukman, Kamis (12/9).

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Andri Yansyah menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas perolehan medali emas yang diraih kontingen DKI Jakarta di cabang olahraga kurash, cabor baru yang dipertandingkan di PON XXI Aceh-Sumut 2024.

Andri menyampaikan, masih ada beberapa nomor pertandingan yang akan diikuti oleh atlet DKI Jakarta dengan peluang besar untuk menambah emas. Ia menekankan pentingnya fokus dan mentalitas kuat bagi para atlet dalam menjalani pertandingan selanjutnya, dengan harapan DKI Jakarta dapat terus menambah pundi-pundi medali dan mencapai target yang telah ditetapkan.

“Masih tersisa beberapa nomor yang akan diikuti oleh DKI Jakarta dan berpeluang mendapatkan emas. Saya berharap para atlet tetap fokus dan memiliki motivasi pantang menyerah,” tandas Andri.