Tim Penggerak (TP) PKK Jakarta Pusat, Kamis (12/9), melaksanakan penanaman Bawang Merah serentak pada 69 lokasi di delapan kecamatan.Secara simbolis, kegiatan yang digelar secara daring ini dipusatkan di Rooftop Lantai 2 Kantor Wali Kota Jakarta Pusat.

"Mudah-mudahan yang kita tanam hari ini, tiga bulan ke depan dapat dipanen bersama,"

Ketua TP PKK Jakarta Pusat, Ucu Jamilah menjelaskan, kegiatan penanaman dilakukan kader PKK, Dasawisma, pengurus RT/RW dan pengelola RPTRA dengan memanfaatkan lahan RTPTA, RTH dan berbagai lahan di kelurahan yang bisa dimanfaatkan.

"Mudah-mudahan yang kita tanam hari ini, tiga bulan ke depan dapat dipanen bersama," harapnya.  

Ketua Pokja III Bidang Penguatan Ketahanan Keluarga TP-PKK Provinsi DKI Jakarta, Khomariah Maruloh, sangat mengapresiasi kegiatan tanam Bawang yang dilakukan serentak oleh TP-PKK Jakarta Pusat. Dia menilai, kegiatan ini sangat baik untuk menekan tingkat inflasi di Jakarta, terutama terkait harga Cabai dan Bawang.

"Di saat tertentu, harga sangat cepat melonjak tinggi. Seperti menyambut INatal dan Tahun Baru, biasanya harga Bawang mulai meningkat," tambahnya.

Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat, Dhany Sukma menyebutkan, Bawang Merah bisa menjadi pilihan yang layak dicoba dalam rangka kontribusi Jakarta Pusat untuk menekan angka inflasi, sekaligus mempersiapkan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru.

"Harapan kita, tiga bulan ke depan menjelang Natal dan Tahun Baru bisa panen. Tidak hanya dikonsumsi, namun untuk skala besar dapat berkontribusi menekan inflasi," tuturnya.

Dhany juga mengajak warga manfaatkan lahan pekarangan mereka untuk menanam berbagai tanaman produktif. Menurutnya, pertanian perkotaan saat ini memungkinkan lahan terbatas untuk ditanam berbagi pohon produktif seperti Cabai, Kangkung, Bawang, Jeruk Limo, Jeruk Nipis dan Terung.

Sementara Kepala Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta Pusat, Penty Yunesi Pudyastuti menjelaskan, pihaknya bersama tim PKK total menanam lebih dari 10 kilogram s iung Bawang Merah dengan memanfaatkan wadah galon air minum bekas,

"Jadi kita mendaur ulang agar bisa memakai wadah yang bisa digunakan kembali. Kalau di rooftop tadi 20 galon di setiap galonnya ada tiga siung Bawang Merah. bawangnya langsung dari Brebes," tandasnya.