You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
UP Museum Kesejarahan Jakarta Gelar Pameran Kontemporer Furnitur Bertutur
.
photo Andri Widiyanto - Beritajakarta.id

Museum Kesejarahan Jakarta Gelar Pameran Furnitur Bertutur

Dinas Kebudayaan DKI Jakarta melalui Unit Pengelola Museum Kesejarahan Jakarta (UP MKJ) menggelar pameran kontemporer dengan tema Furnitur Bertutur di Gedung Museum Fatahillah, Kota Tua, Pinangsia, Taman Sari, Jakarta Barat.

"tentang sejarah koleksi furnitur yang ada di gedung Museum Kesejarahan Jakarta,"

Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana menuturkan, pameran berlangsung mulai 14 Oktober hingga 27 Desember 2024.

“Pameran ini digelar dalam rangka memberikan tambahan wawasan pengetahuan kepada masyarakat tentang sejarah koleksi furnitur yang ada di gedung Museum Kesejarahan Jakarta,” ujar Iwan, Selasa (14/10).

Pemprov DKI Berpartisipasi di Trade Expo Indonesia 2024

Dikatakan Iwan, pameran ini menjadi lebih sempurna karena koleksi yang dipamerkan dipadukan dengan teknologi tepat guna serta adanya fasilitasi edukasi untuk anak-anak sehingga pengunjung dapat lebih merasakan kemegahan peradaban masa lalu.

“Kami berharap pameran ini dapat bermanfaat bagi masyarakat serta diharapkan pula menjadi tantangan bagi museum lain yang ada di Jakarta untuk dapat mengikutinya,” kata Iwan.

Kepala UP Museum Kesejarahan Jakarta, Esti Utami menambahkan, pameran ini menampilkan sebanyak 41 koleksi funitur dari abad ke-20. Selain pameran, sambung Esti, pihaknya juga akan menggelar dua seminar pada kurun waktu penyelenggaraan pameran yang mengundang para kurator, dan edukator museum yang ada di Jakarta untuk berbagi ilmu.

“Melalui kegiatan ini kami berharap masyarakat, khususnya anak-anak muda dapat teredukasi tentang teknologi sejarah furnitur dari mulai pembuatan dan lain sebagainya,” tandas Esti.

Sekadar diketahui, kegiatan ini merupakan hasil kerja sama Dinas Kebudayaan DKI Jakarta dengan Kemendikbudristek, Museum Kesejarahan Jakarta, Southeast Asia Museum Services (SEAMS), Indonesia Heritage Agency, Museum Kebaharian, Museum Sonobudoyo Yogyakarta, Rumah Kartini dan lain sebagainya.

Koleksi yang dipamerkan antara lain, kursi pesisir, kursi beranda, kursi Raffles, kursi Ceylon, kabinet pesisir, kursi Gereja Portugis, kursi Dewan Hindia, kursi Raden Saleh, tempat tidur ayunan bayi, alat-alat pertukangan kayu abad ke-20, jenis-jenis kayu, lukisan rumah rumah megah di Batavia, koleksi furnitur rumah di tengah lautan, dan lukisan gaya Batavia.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4271 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1826 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1665 personAnita Karyati
  4. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1606 personFakhrizal Fakhri
  5. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1597 personAldi Geri Lumban Tobing

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik