You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 44 KK Penghuni Kolong Tol Jelambar Sudah Tempati Rusunawa Lokbin Rawa Buaya
.
photo Mochamad Tresna Suheryanto - Beritajakarta.id

44 KK Penghuni Kolong Tol Jelambar Sudah Tempati Rusunawa Lokbin Rawa Buaya

Sebanyak 44 Kepala Keluarga (KK) yang menghuni kolong tol Jelambar di Kelurahan Jelambar Baru, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta Barat saat ini sudah menempati hunian baru yang lebih layak, nyaman, aman, dan sehat di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Lokbin Rawa Buaya.

Enam bulan pertama mereka tidak dikenakan biaya sewa

Kepala Satuan Pelaksana Pelayanan UPRS V Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman DKI Jakarta, Tutik N mengatakan, sebanyak 44 KK tersebut menempati hunian di Tower A, B, C, dan E.

"Semuanya ber-KTP DKI Jakarta, selama enam bulan pertama mereka tidak dikenakan biaya sewa," ujarnya, Senin (2/12).

Pindah ke Rusun, Warga Kolong Tol Jelambar Baru Menggapai Hidup Lebih Baik

Tutik menjelaskan, kebijakan ini menjadi komitmen Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama pemerintah pusat agar warga dapat tinggal di hunian yang layak.

"Untuk unit yang ditempati yakni tipe 30 dan 36 dengan kelengkapan dua kamar tidur, ruang tamu, kamar mandi, dapur  dan tempat menjemur pakaian," terangnya.

Menurutnya, penghuni Rusunawa yang dipindahkan dari kolong tol atau jembatan hanya akan membayarkan tagihan listrik dan sesuai pemakaian.

"Kalau harga sewa unit Rusunawa Lokbin Rawa Buaya itu untuk tipe 30 sebesar Rp 360.000 dan untuk tipe 36 Rp 550.000 per bulan," ungkapnya.

Ia berharap, dengan tinggalnya warga di Rusunawa akan bisa menjalani kehidupan yang lebih baik, terutama bagi anak-anak.

"Nantinya, Dinas PPKUKM DKI Jakarta juga akan memberikan pelatihan-pelatihan usaha demi membantu peningkatan perekonomian dan kesejahteraan mereka," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pendaftaran Mudik Gratis 2025 Dibuka Besok, Simak Informasi Lengkapnya

    access_time06-03-2025 remove_red_eye13890 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Atasi Banjir, Gubernur Pramono Instruksikan Pembukaan Pintu Air

    access_time04-03-2025 remove_red_eye1001 personDessy Suciati
  3. Curah Hujan Ekstrem di Hulu Sebabkan Sungai Ciliwung Meluap

    access_time04-03-2025 remove_red_eye785 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Halte Petukangan Berganti Nama Menjadi Halte Petukangan D’Masiv

    access_time04-03-2025 remove_red_eye759 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Rano Dukung Sekolah Adakan Study Tour ke Museum

    access_time08-03-2025 remove_red_eye689 personBudhi Firmansyah Surapati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik