COIN 2024 Berhasil Raup Omzet Rp 2,5 Miliar
Kegiatan Cooperative Open Innovation Network (COIN) 2024 yang digelar mulai Selasa (10/12) hingga Kamis (12/12) di Ruang Serbaguna, Gedung Dinas Teknis, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, berhasil meraup omzet lebih dari Rp 2,5 miliar.
"K egiatan ini juga sebagai wujud temu bisnis koperasi,"
Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta, Ety Syartika menjelaskan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan daya saing produk dan kolaborasi mendukung kemajuan koperasi di Jakarta.
"Saya melihat perkembangan koperasi saat ini sudah baik. Hanya yang perlu dijaga konsistensi dan penguatan pola pikir agar bisa mengikuti perkembangan zaman," katanya, saat penutupan acara, Kamis (12/12).
Sesi Diskusi di COIN 2024 Bahas Akses Pemasaran Produk KoperasiDijelaskan Ety, perkembangan koperasi yang sudah semakin baik terlihat dari sejumlah produk yang dipamerkan. Kemudian, beberapa di antara mereka juga telah menunjukkan kinerja keuangan dan bisnis yang prospektif.
Diharapkannya, kegiatan ini bisa membangun kolaborasi dan wawasan bagi koperasi di Jakarta untuk bisa mengembangkan produk, memperkuat manajerial serta membuka pasar mengikuti perkembangan zaman.
"Saya harap yang sudah maju dan besar bisa ketuktularkan pengetahuannya kepada koperasi di bawahnya. Sehingga koperasi benar-benar bisa maju," tegasnya.
Kepala Seksi Pembiayaan Koperasi Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Wahyu Hidayati Sisworo menjelaskan, selain memarkan produk koperasi kegiatan juga diisi dengan diskusi pengembangan koperasi.
Tidak hanya menghadirkan narasumber dari kalangan pemerintah daerah dan pemerintah pusat, diskusi yang dilaksanakan sebanyak lima sesi juga menghadirkan perwakilan Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI), Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) dan perusahan market place.
Diungkapkan Wahyu, pameran yang diikuti 26 koperasi dari berbagai jenis usaha ini berhasil mencatatkan omzet Rp 2.564.567.000.
"Selain meningkatkan wawasan dan membuka jejaring, kegiatan ini juga sebagai wujud temu bisnis koperasi," tandasnya.