Jelang Imlek, Seribu Lampion Mulai Hiasi Old Shanghai City
Meski perayaan Imlek 2576 Kongzili masih dua pekan lagi, namun nuansanya sudah mulai terasa di kawasan Old Shanghai City, Cakung, Jakarta Timur. Salash satunya dengan pemasangan 1.000 lampion berbagai ukuran di setiap area.
"Saat akhir pekan, jumlah pengunjung bisa sampai 4.000 orang,"
Bukan cuma lampion, dekorasi tematik Imlek yang menggambarkan elemen Tahun Ular Kayu juga terlihat terpampang di bawah Gate Dragon, salah satu sisi di kawasan Old Shanghai.
Marketing Communication Department Head Commercial Retail 1 - Agung Sedayu Group, Natalia Poetri Handayani mengatakan, jelang Imlek pihaknya terus mempercantik kawasan Old Shanghai dengan memasang seribu lampion berwarna merah, pink dan biru berukuran 20 hingga 30 sentimeter.
Perayaan Malam Tahun Baru di Jaktim Berlangsung MeriahSelain itu, ungkap Natalia, di area Gate Dragon juga membuat hiasan tiga ular dengan bahan 3D styrofoam yang dicat warna biru dan kuning emas serta crem.
Diakui Natalia, menjelang Imlek jumlah pengunjung Old Shanghai mengalami kenaikan sekitar 1.000 pengunjung. Disebutkannya, jika hari biasa pengunjung berkisar 1.000 - 2.000 orang. Namun, jelang Imlek naik jadi 3.000 pengunjung.
"Saat akhir pekan, jumlah pengunjung bisa sampai 4.000 orang," ucap Natalia, Selasa (14/1).
Yuni (38), salah seorang pengunjung asal Palembang, Sumatera Selatan, mengaku sengaja datang ke Old Shanghai karena penasaran ingin melihat dari dekat bangunan Pagoda, serta seluruh area bernuansa Mandarin.
"Selama ini saya hanya tahu melalui Tik Tok. Ternyata memang luar biasa, sangat menarik dan eksotik terutama pada malam hari," ujarnya.
Saking enak dan nyamannya suasana Old Shanghai, Yuni mengaku, merasa seperti sedang jalan-jalan di luar negeri.
"Kita bisa swafoto di tiap sudut area, karena sangat menarik. Maklum, di kota saya tidak ada yang seperti ini," pungkasnya.