Legislator Komisi D Dukung Wisma Atlet Solusi Hunian Penyintas Kebakaran Kemayoran
Legislator Komisi D DPRD Provinsi DKI Jakarta, Bun Joi Phiau menyambut baik adanya usulan agar penyintas kebakaran di RW 04, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat agar bisa mendapatkan hunian di Wisma Atlet.
"Atas dasar kemanusiaan"
Terkait usulan tersebut, Bun mengingatkan pentingnya upaya dialog dan pendekatan persuasif agar warga secara sukarela mau direlokasi ke tempat yang lebih kayak huni.
""Kami menyambut baik. Namun wacana pemindahan warga ke Wisma Atlet harus dilakukan atas dasar kemanusiaan. Artinya, Pemprov harus memastikan warga yang terdampak kebakaran kemarin setuju dengan wacananya," kata Bun Joi, Kamis (23/1).
Pemprov DKI Gerak Cepat Selamatkan dan Amankan Penyintas Kebakaran di Kemayoran GempolBun Joi berharap, pemerintah pusat dapat menyelesaikan renovasi Wisma Atlet yang rencananya akan diperuntukkan bagi warga dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Harus dipastikan Wisma Atlet siap huni dan dilengkapi dengan sistem keamanan yang memadai, termasuk infrastruktur pencegahan kebakaran," terangnya.
Ia menyambut baik rencana Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamat) DKI Jakarta yang akan menggencarkan edukasi mitigasi kebakaran di kawasan padat penduduk.
Menurutnya, edukasi mitigasi kebakaran perlu dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai upaya pemadaman dan pencegahan.
"Tidak ada cara lain kecuali menyadarkan masyarakat. Kita harus duduk bersama masyarakat dan berbicara mengenai kebakaran dan dampaknya bagi mereka beserta lingkungan masyarakat sekitarnya," ungkapnya.
Bun Joi menegaskan, masyarakat harus memahami bahwa berbagai faktor penyebab kebakaran perlu diwaspadai, mulai dari tata letak bangunan, instalasi listrik, hingga peran aktif masyarakat dalam memadamkan api.
"Edukasi mengenai dampak kebakaran serta pencegahannya juga perlu dikenalkan kepada anak-anak sejak usia dini," ucapnya.
Untuk mencegah terulangnya kembali peristiwa kebakaran, terutama di lingkungan permukiman padat penduduk , Bun Joi meminta seluruh pihak untuk memastikan keamanan instalasi listrik.
"Infrastruktur pemadam kebakaran juga harus tersedia dalam jumlah yang cukup dan akses yang mudah. Sehingga, penanganan pemadaman bisa dilakukan dengan segera sebelum api meluas," tandasnya.