Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara terpantau sepi pemudik pada H-3 Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah. Padahal, pelabuhan ini menjadi salah satu pilihan warga untuk bertransportasi menuju kampung halaman.

"Tidak ada kendala karena saat ini sedikit pemudik"

Kepala Bagian Tata Usaha KSOP Utama Pelabuhan Tanjung Priok, Rita Simanjuntak mengatakan, aktivitas pelabuhan pada hari ini hanya ada KM Salvia dengan kapasitas 174 penumpang. Kapal ini terpantau menurunkan 95 orang dan menaikan 163 penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok.

"Ini secara rutinitas saja. Rute KM Salvia dari Pelabuhan Tanjung Pandan, Belitung ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Ada juga KMP Sewindu menurunkan 204 penumpang, kapal masih berlabuh di sini," ujarnya, Jumat (28/3).

Rita menjelaskan, puncak arus mudik di Pelabuhan Tanjung Priok sudah terjadi pada H-5 lebaran lalu dengan jumlah 3.171 penumpang.

"Saat ini tidak ada kendala karena saat ini sedikit pemudik . Kalau tahun sebelumnya itu ada mudik gratis melalui Pelabuhan Tanjung Priok, jadi padat sekali, kalau sekarang sepi," terangnya.

Menurutnya, berdasarkan data pembelian tiket untuk arus balik, pada H+5 ada 5.973 penumpang dan di H+13 Lebaran mencapai 7.860 pemudik yang tiba Pelabuhan Tanjung Priok.

Ia mengimbau, kepada pemudik yang akan tiba pada H+5 Lebaran nantinya untuk selalu menjaga kesehatan dan memperhatikan barang bawaannya selama di kapal.

"Perhatikan juga peralatan-peralatan yang dibawa sesuai dengan kebutuhan dan usianya. Kemudian, mengikuti imbauan dari petugas di lapangan," tandasnya.