Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Muhammad Anwar, mengapresiasi penyelenggaraan Festival Mikul Buah 2025 yang digelar di Jalan Raya Ragunan, Kelurahan Pasar Minggu, Sabtu (14/6) hingga Minggu (15/6) besok.

"Melestarikan budaya lokal Betawi yang hidup di tengah masyarakat Pasar Minggu."

Dikatakan Anwar, festival budaya yang kali pertama digelar ini menjadi bagian dari upaya pelestarian warisan budaya Betawi sekaligus penguatan identitas Pasar Minggu sebagai sentra buah di Jakarta.

“Festival ini merupakan langkah konkret untuk melestarikan budaya lokal Betawi yang hidup di tengah masyarakat Pasar Minggu. Selain memperkuat identitas daerah, acara ini juga membangkitkan rasa bangga warga akan wilayahnya yang dikenal sebagai pusat buah terbesar di Jakarta,” ujar Anwar, saat membuka acara, Sabtu (14/6).

Pada kesempatan ini, Anwar mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif, sekaligus menjaga ketertiban dan kebersihan selama pelaksanaan festival.

“Semoga acara ini berjalan lancar dan memberi manfaat luas bagi masyarakat,” tambahnya.

Ketua Bamus Betawi Kota Jakarta Selatan, M. Yusuf, menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Jakarta Selatan atas dukungannya terhadap pelaksanaan festival ini. Ia berharap rencana pembangunan ikon Tugu Buah di wilayah Pasar Minggu dapat segera terealisasi.

“Keberadaan Tugu Buah nantinya akan memperkuat posisi Pasar Minggu sebagai kota buah di Jakarta,” ucapnya.

Sementara itu, Lurah Pasar Minggu, Meilita Sugiana, menjelaskan bahwa Festival Mikul Buah perdana  ini melibatkan berbagai elemen. Di antaranya Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PPUMKM) Jakarta Selatan yang menghadirkan sekitar 160 pelaku UMKM dengan berbagai produk kuliner hingga bibit tanaman buah.

Selain itu, Suku Dinas Kebudayaan juga turut menyemarakkan acara dengan pertunjukan seni dan budaya Betawi.

Suku Dinas Dukcapil membuka layanan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD), sementara Suku Dinas Sosial menyalurkan bantuan berupa kursi roda.

Tak hanya itu, Baznas Bazis Jakarta Selatan memberikan santunan kepada anak yatim, dan Ditjen Hortikultura Kementerian Pertanian turut membagikan bibit tanaman kepada masyarakat.

“Kami berharap Festival Mikul Buah ini bisa menjadi agenda tahunan yang dinanti dan menjadi ajang kebersamaan seluruh warga Pasar Minggu,” ujar Meilita.

Tampak hadir dalam acara ini, Anggota Komisi B DPRD DKI Ade Suherman, Ketua Tim Penggerak PKK Kota Jakarta Selatan Diah Anwar, Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Kota Jakarta Selatan Tomy Fudihartono.

Lalu, Kepala Suku Dinas Kebudayaan Rusmantoro, Ketua Dewan Kota Jakarta Selatan Farid Rahman, Camat Pasar Minggu Arief Wibowo, para lurah, serta tokoh agama dan masyarakat setempat