HUT Jakarta, Pemprov DKI Adakan Operasi Bibir Sumbing
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung bersama Dinas Kesehatan meninjau langsung Bakti Sosial Operasi Bibir Sumbing di RSUD Kalideres, Jakarta Barat, Senin (23/6). Kegiatan ini juga merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-498 Kota Jakarta.
"Mudah-mudahan hasilnya seperti yang diharapkan masyarakat,"
"Dalam rangka rangkaian ulang tahun DKI Jakarta, Pemerintah Jakarta,
terutama melalui Dinas Kesehatan mengadakan acara yang secara langsung diharapkan, dirasakan oleh masyarakat di bidang kesehatan," ujar Pramono.Tiga Lokasi di Jakpus Dirias Gelar Bunga HUT JakartaUntuk operasi bibir sumbing, tercatat ada 65 pendaftar. Dari jumlah tersebut, 55 peserta berhasil lolos skrining dan menjalani operasi pada hari ini. Usia peserta operasi bibir sumbing bervariasi, mulai dari yang termuda 3 bulan hingga tertua 72 tahun.
Peserta operasi bibir sumbing tidak hanya berasal dari Jakarta, melainkan juga dari berbagai daerah seperti Papua, Riau, Jawa Barat, dan Banten. Ia berharap, operasi bisa berjalan dengan hasil yang baik.
"Dan saya baru tahu ternyata operasi bibir sumbing ini biasanya ada dua, yang pertama di langit-langit, yang kedua di bibirnya sendiri. Memang untuk itu ada yang sampai operasinya lebih dari satu kali," lanjutnya.
Selain operasi bibir sumbing, Pemprov DKI juga mengadakan operasi katarak terhadap 303 pasien dan khitanan massal kepada 585 orang.
Pramono menegaskan, kegiatan ini merupakan bentuk peran serta Pemprov Jakarta dalam membantu kesehatan masyarakat. Meskipun telah ada BPJS Kesehatan, namun tidak semua penyakit bisa dilayani dengan cepat melalui BPJS, termasuk operasi bibir sumbing.
"Sehingga itulah yang kami lakukan pada hari ini di tempat ini, di Rumah Sakit Kalideres. Mudah-mudahan hasilnya seperti yang diharapkan masyarakat," ujar Pramono.
Kegiatan ini bekerja sama dengan Smile Train Indonesia dan Perhimpunan Dokter Spesialis Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetika Indonesia (PERAPI).