Perbaikan jalan di ibukota terus dikebut pengerjaannya oleh Dinas Bina Marga DKI Jakarta. Tercatat sepanjang 31 ribu meter persegi jalan reguler yang harus diperbaiki. Dari jumlah itu, sekitar 20 persen saat ini telah diperbaiki.

Pengerjaannya kami fokuskan pada malam hari sehingga saat siang hari jalan kembali normal dan siap dilintasi kendaraan

Kabid Pemeliharaan Jalan, Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yudi Febriadi mengatakan, penyelesaian perbaikan jalan reguler ditargetkan selesai bulan November nanti dengan nilai anggaran sebesar Rp 38 miliar.

Perbaikan jalan difokuskan pada peningkatan struktur jalan. Agar hasilnya maksimal, sebelum diperbaiki, jalan rusak itu dikeruk hingga ke fondasi jalan. Dengan demikian, saat ditambal elavasi jalan tetap seperti semula, tidak terjadi peninggian atau penurunan jalan.

"Pengerjaannya kami fokuskan pada malam hari sehingga saat siang hari jalan kembali normal dan siap dilintasi kendaraan," ujarnya, Selasa (25/8).

Perbaikan yang dilakukan setara dengan kualitas jalan nasional. Sejumlah alat berat pun dikerahkan dalam perbaikan jalan ini.

Pantauan Beritajakarta.com, sejumlah ruas jalan yang diperbaiki di antaranya, Jl KH Hasyim Ashari, Jl Abdul Muis, dan Jl Majapahit dari pertigaan Jl Abdul Muis hingga Harmoni. 

"Seluruh badan jalan diperbaiki menggunakan hotmix. Nanti menyusul perbaikan di Jl Kramat Raya mulai dari pertigaan Kwitang hingga depan Polres Jakarta Pusat," tandasnya.