You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
bayi terkena razia
.
photo Jhon Syah Putra Kaban - Beritajakarta.id

Bayi Terjaring dalam Razia PMKS

Razia Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang digelar Sudin Sosial Jakarta Timur, di Jl Raya Condet, Kramatjati, Jakarta Timur, tidak hanya berhasil menjaring pengemis. Tapi, juga berhasil mengamankan seorang bayi berusia tiga bulan dari seorang wanita muda bernama Siti Maisaroh (25). Untuk memastikan kesehatannya, bayi mungil tersebut kini mendapat perawatan di Panti PSAA Balita Tunas Bangsa, Cipayung.

Ini baru pertama kalinya saya mengemis membawa bayi. Saya kapok

“Ini baru pertama kalinya saya mengemis membawa bayi. Saya kapok,” ujar Maisaroh warga Rawabunga, Jatinegara, Jakarta Timur, tersebut, Selasa (15/4).

Saroh menuturkan, bayi tersebut merupakan anak dari pasangan Sarifudin dan Nurlela yang merupakan kakak kandungnya. Ia mengaku, bukan kali ini saja balita tersebut diajak mengemis, karena sejak umur dua bulan orangtuanya juga kerap mengajak bayi tersebut mengemis.

Menganggu Kenyamanan Warga, 303 PMKS Ditertibkan

“Saya membawanya, karena sebelumnya juga sering dibawa mengemis oleh kakak saya. Bahkan sejak usia dua bulan,” katanya.

Kepala Panti PSAA Balita Tunas Bangsa, Sri Utami mengatakan, pihaknya menerima bayi tersebut sejak Senin (14/4). Balita tersebut merupakan hasil penjangkauan petugas Sudin Sosial Jakarta Timur.

“Kami menerima bayi tersebut pada tengah malam dari petugas Sudin Sosial Jakarta Timur," ujarnya.

Sementara itu, Kasudin Sosial Jakarta Timur, Masyudi menambahkan, bayi tersebut terjaring saat petugas melakukan razia rutin PMKS di wilayah Kramatjati, Jakarta Timur. Saat terjaring Maisaroh mengaku, jika anak tersebut adalah bayinya. Namun petugas tidak langsung percaya, sebab ia tidak bisa menunjukkan identitas yang jelas. Untuk sementara waktu pihaknya menitipkan ke Panti PSAA Balita Tunas Bangsa hingga ada kepastian dari orang tua kandung bayi tersebut.

“Kita titipkan bayinya di sana sampai ada kepastian siapa orangtua kandungnya,” tambahnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4021 personNurito
  2. Sudin Tamhut Jaktim Tambah Pengamanan dan Sarpras di Taman Mahoni

    access_time11-04-2025 remove_red_eye2775 personNurito
  3. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1750 personFakhrizal Fakhri
  4. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1557 personFakhrizal Fakhri
  5. Program Kampung Iklim Bakal Diimplementasikan di RW 01 Pondok Bambu

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1421 personNurito

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik