Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengimbau warga yang sudah pernah naik haji memberi kesempatan atau mengalah kepada jamaah baru yang belum pernah naik haji.

Makanya harus ada aturan kalau dia berangkat haji, gantian lah sama yang lainnya, jangan terus sampai lima kali dan seterusnya

" Makanya harus ada aturan kalau dia berangkat haji, gantian lah sama yang lainnya, jangan terus sampai lima kali dan seterusnya . Harus ada batas itu," ungkap Djarot kepada Beritajakarta.com, usai menghadiri penerimaan calon jamaah haji kelompok terbang (kloter) 12 asal DKI Jakarta di Asrama Haji, Pondok Gede, Jakarta Timur, Jumat (28/8).

Dikatakan Djarot, kuota haji saat ini tidak sebanding dengan peminat haji makanya diberlakukan sistem antrean. Di samping itu, tidak ada pembatasan haji membuat waktu tunggu ibadah haji menjadi lama. Djarot pun mengusulkan Kementerian Agama membuat kebijakan yang melarang seseorang menunaikan ibadah haji berkali-kali.

"Ya, ini memang kuotanya terbatas, sedangkan peminatnya banyak sekali, memang harus menunggu. Tapi itu yang berwenang Kementerian Agama, supaya masa tunggunya agak lebih singkat karena kuotanya yang terbatas," tandasnya.