Suku Dinas Perhubungan  dan Transportasi Kepulauan Seribu akan memeriksa Kapal Motor (KM) Bintang Alam terkait kebocoran kapal yang hampir saja menenggelamkan kapal tersebut.

Kita akan periksa, jika tidak layak jalan akan kita rekomendasikan agar ditarik izinnya dan tidak boleh berlayar

Kasudin Perhubungan dan Transportasi Kepulauan Seribu, Marihot Marulitua Sirait mengatakan, akan memeriksa dan merekomendasikan kapal tersebut karena sudah membahayakan keselamatan penumpang.

"Kita akan periksa, jika tidak layak jalan akan kita rekomendasikan agar ditarik izinnya dan tidak boleh berlayar," ujarnya, Jumat (28/8).

Sebelumnya, sebanyak 70 penumpang kapal ojek KM Bintang Alam rute Pulau Panggang-Kali Adem hampir tenggelam akibat kapal yang mereka tumpangi mengalami kebocoran di bagian dak mesin.

Beruntung, 70 orang penumpang kapal ojek KM Bintang Alam tersebut berhasil dievakuasi ke Pulau Tengah didampingi KM Dolpin Expres dan kapal ojek lainnya. Sementara penumpang dievakuasi menggunakan KM Dolphin untuk melanjutkan perjalanan menuju Dermaga Kali Adem.

"Banyak faktor kenapa kapal tersebut bocor, bisa saja menabrak karang atau memang sudah rapuh kondisinya, nanti akan kami periksa," tuturnya.

Saat ini, KM Bintang Alam sedang doking di Pulau Pari.