Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Utara, Bondan Diah Ekowati memberikan sanksi tegas berupa pemecatan terhadap pengawas kebersihan area Sunter C, Kecamatan Tanjung Priok bernama Murtani, yang terbukti melakukan pemotongan honor terhadap Pekerja Harian Lepas (PHL) kebersihan.

Setelah mendapatkan laporan dan melakukan penyelidikan, tindakan Murtani ternyata benar memotong gaji PHL lainnya

Murtani yang juga PHL memang diberikan kewenangan tambahan untuk mengawasi kebersihan area Sunter C. Selain diberhentikan, Murtani pun diminta mengembalikan seluruh honor PHL yang selama ini dipotongnya sebesar Rp 100 ribu per bulan.

“Setelah mendapatkan laporan dan melakukan penyelidikan, tindakan Murtani ternyata benar memotong gaji PHL lainnya. Untuk itu sebagai tindakan tegas, hari ini juga saya tindak tegas dengan memecatnya,” kata Bondan, Selasa (1/9).

Menurut Bondan, untuk menimbulkan efek jera bagi pengawas kebersihan lainnya, pihaknya kemudian melaporkan kasus pemotongan honor tersebut ke Polsek Metro Tanjung Priok.

“Ke depan saya  juga akan berlakukan hukuman tanggung bersama, mulai dari PHL pengawas, operasional sampai dengan kepala seksi. Jika mereka terbukti kerjasama dalam memanipulasi absen maupun melakukan tindakan yang menyalahi aturan akan saya langsung pecat,” tegas Bondan.

Pemotongan honor PHL itu terkuak berkat laporan Tioria br Sitorus, seorang pekerja PHL kebersihan di area Sunter C. Ia mengaku honornya dipotong sejak Januari-Juli, setiap bulannya sebesar Rp 100 ribu oleh Murtani.