Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta Dinas Sosial melakukan pendataan terhadap keluarga pahlawan. Pendataan bertujuan untuk memudahkan Pemprov DKI memberikan bantuan kepada keluarga pahlawan.

Saya tidak mau dengar hidup keluarga pahlawan menderita

"Saya tidak mau dengar hidup keluarga pahlawan menderita. Sakit tidak dibawa ke rumah sakit. Itu artinya tidak menghargai jasa para pahlawan. Jika di APBD belum dianggarkan, kita tanggung secara pribadi," kata Djarot di Taman Makam Pahlawan Nasional (TMPN) Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (3/9).

Dikatakan Djarot, masyarakat juga bisa melaporkan jika ada keluarga para pahlawan yang hidup sendiri, terlunta-lunta dan tidak ada yang mengurusi.

"Ini sebagai bentuk apresiasi generasi penerus menghargai dan menjunjung tinggi perintis dan pejuangan kemerdekaan," tutur Djarot.

Djarot juga menjanjikan santunan bagi warakawuri, keluarga pahlawan, perintis kemerdekaan dan janda perintis kemerdekaan setiap tahunnya akan meningkat.

"Santunan ini rutin diberikan setiap tahun dan ini diatur dalam peraturan gubernur (pergub)," ujar Djarot.