Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meminta Presiden Joko Widodo untuk menghadiri groundbreaking atau peletakan batu pertama pembangunan wisma atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat pada 15 September mendatang.

Kalau Presiden ada waktu, kami mau minta datang untuk groundbreaking di Kemayoran

Wisma atlet disiapkan untuk fasilitas atlet peserta Asian Games 2018. Wisma atlet tersebut sedikitnya mampu menampung 15 ribu atlet. Pembangunan wisma atlet ini setelah mendapatkan persetujuan untuk penggunaan lahan dari Sekretariat Negara (Setneg). Karena semula lahan dikelola oleh Setneg, kemudian Pemprov DKI meminta untuk pengelolaan lahan.

"Kalau Presiden ada waktu, kami mau minta datang untuk groundbreaking di Kemayoran. Kampung Atlet ini untuk menampung hampir 15 ribu atlet Asian Games," kata Basuki di Balai Kota, Selasa (8/9).

Rencananya wisma atlet seluas 11 dan 5 hektare itu akan dibangun oleh PT Jakarta Propertindo. Untuk membangun wisma atlet, Pemprov DKI akan mengalokasikan sejumlah anggarannya sebagai penyertaan modal pemerintah (PMP) PT Jakpro.

Sementara itu, Pemprov DKI masih menunggu pengalihan lahan lapangan golf yang berada di lokasi yang sama. ‎"Kami ingin ubah lapangan golf itu kayak di Victoria Park. Nah kami ingin membuat lapangan golf jadi lapangan bola kaki segitu banyak," ujar Basuki.