Pemkot Administrasi Jakarta Timur menargetkan tahun ini dapat membentuk 1.000 kader penanggulangan bencana yang tersebar di 25 kelurahan. Sehingga masing-masing kelurahan terdapat 40 kader.

Dasar penentuan lokasi adalah hasil kajian dan pemetaan daerah rawan bencana pada tahun 2014

Kepala Pelaksana Kantor Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Iwan P Samosir mengatakan, untuk bulan September ini akan dilaksanakan di enam kelurahan, yaitu Kelurahan Kebon Manggis, Rawa Terate, Cakung Barat, Cakung Timur, Dukuh dan Kelurahan Gedong. Selebihnya, 19 kelurahan akan dilaksanakan pada Oktober dan November.

" Dasar penentuan lokasi adalah hasil kajian dan pemetaan daerah rawan bencana pada tahun 2014 ," kata Iwan, saat meresmikan 40 kader penanggulangan bencana Kelurahan Kebon Manggis, Rabu (23/9)

Tujuan dilaksanakan kegiatan ini, sambung Iwan, adalah membangun sinergitas tiga pilar penanggulangan bencana (pemerintah, masyarakat dan sektor swasta), dimana nantinya kader penanggulangan bencana ini dapat menjadi duta dan dapat memberikan solusi terkait penanganan bencana, mulai dari pencegahan, tanggap darurat maupun pasca bencana.

Sebelumnya, Wali Kota Jakarta Timur, Bambang Musyawardana mengatakan, dengan dibentuknya kader relawan, masyarakat diharapkan dapat belajar sekaligus melakukan mitigasi bencana.