Jelang musim penghujan, sejumlah persiapan terus dilakukan Suku Dinas Tata Air Jakarta Barat. Salah satunya, dengan mengecek 30 stasiun pompa yang tersebar di delapan kecamatan. Hasilnya, didapatkan lima pompa mengalami kerusakan.

Tapi ini data sementara ya, kemungkinan masih bertambah karena beberapa petugas masih di lapangan

Kepala Suku Dinas Tata Air Jakarta Barat, Harun M Ali mengatakan, lima pompa yang rusak masing-masing berada di Stasiun Pompa Bojong Cengkareng dan Stasiun Pompa Kompleks Hankam Slipi. Saat ini, pihaknya terus melakukan perbaikan.

"Di Bojong satu yang rusak dari enam pompa yang ada, sementara dari tujuh pompa di Stasiun Hankam Slipi, empat di antaranya rusak berat dan sudah usang, makanya akan kita hapus dan mengganti dengan yang baru," ujar Harun, Jumat (16/10).

Selain pompa air, kata Harun, perbaikan dan pengerukan saluran air juga menjadi salah satu fokus pihaknya dalam menanggulangi kemungkinan datangnya banjir.

"Mengeruk saluran di delapan kecamatan. Kalau di Jakarta Barat pengerukan saluran hampir dipastikan sudah berjalan semua, saat ini kita hanya menunggu pengaduan dari masyarakat saja," katanya.

Ditambahkan Harun, jumlah saluran yang dikeruk mencapai 61 saluran. " Tapi ini data sementara ya, kemungkinan masih bertambah karena beberapa petugas masih di lapangan ," tandasnya.