Sebanyak 90 dari 400 pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri dan Swasta di Jakarta Barat dinyatakan lolos dalam seleksi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang berlangsung 29-30 April lalu di GOR Cendrawasih, Cengkareng.

Nantinya, 90 siswa yang terpilih akan dibina dimotivasi, dan digembeleng lagi di tingkat provinsi. Mereka yang lolos akan mewakili DKI di tingkat nasional

"Nantinya, 90 siswa yang terpilih akan dibina dimotivasi, dan digembeleng lagi di tingkat provinsi. Mereka yang lolos akan mewakili DKI Jakarta di tingkat nasio nal," ujar Slamet Widodo, Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat, Jumat (2/5).

Dikatakan Slamet, O2SN ini bertujuan memfasilitasi dan memotivasi para siswa untuk meningkatkan kemampuan mereka. Selain itu, juga sebagai upaya pembentukan sikap, mental, sportivitas, kejujuran dan rasa solidaritas yang tinggi antar sesama siswa, dengan harapan dapat meningkatkan mutu pendidikan.

Dalam seleksi ini, ada enam cabang olahraga yang diuji yakni karate, silat, atletik, tenis meja, bulu tangkis, dan catur. "Cabang olahraga catur baru dipertandingkan di ajang ini. Menariknya, kita sudah punya kandidatnya yang memang sudah terjun di ajang internasional," ungkap Slamet.

Danang Cahyanto (17) siswa kelas XI SMA Cinta Kasih Tzu Chi, yang mengikuti seleksi di ajang lomba lari cepat 100 meter mengaku sangat senang terpilih untuk kedua kalinya mewakili Jakarta Barat di tingkat DKI.

“Saya senang bisa lolos. Semoga bisa tampil di tingkat nasional nanti, tentunya mengharumkan nama Jakarta Barat dan DKI Jakarta,” ucap Danang yang mengaku tergabung dalam klub atletik Fajar Mas Murni.