Basuki Wajibkan Ada Ruang Menyusui di RPTRA
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, meminta kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk menyediakan ruang menyusui dengan fasilitas pendingin ruangan atau air conditioner (AC) di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA).
Ke depan RPTRA harus ada ruang menyusui. Jadi kalau ada anak-anak main ke RPTRA bisa lebih enak dikasih ASI sambil melihat ke taman
"Ke depan RPTRA harus ada ruang menyusui.
Jadi kalau ada anak-anak main ke RPTRA bisa lebih enak dikasih ASI sambil melihat ke taman," ujar Basuki, di Balai Kota DKI, Selasa (27/10).Basuki mengatakan, ruang menyusui yang disediakan di RPTRA harus dilengkapi dengan pendingin. Begitu pula di ruang perpustakaan supaya anak-anak dapat nyaman bermain dan belajar.
Pembangunan Fisik RPTRA Diserahkan ke Distamkam"Perpustakaan di RPTRA juga harus full AC biar anak-anak di pemukiman betah belajar di dalam. Terus ruang menyusui itu wajib ada," katanya.
Basuki mengimbau kepada para pejabat wilayah mulai dari lurah, camat dan wali kota agar berkoordinasi dengan kepolisian untuk memantau setiap waktu kondisi RPTRA melalui kamera pengawas Closed Circuit Television (CCTV).
"Jadi nggak usah bikin Satuan Tugas (Satgas). Kita suda ada polisi, Satpol PP dan tentara. Mereka itu tinggal pantau langsung ke wilayah. RPTRA kita kan sudah ada CCTV," ucapnya.
Selain itu, lanjut Basuki, masyarakat yang berkunjung ke RPTRA dicatat dan didata. Untuk selanjutnya dicocokan dengan data penduduk dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
"Jadi yang main ke RPTRA itu kayak ada member. Nanti bisa kita cocokan dengan Dukcapil, dicatat, siapa saja yang main di RPTRA. Ini akan mudahkan kita dalam pengawasan," tandasnya.