2016, Bus Transjakarta Dipasang RFID
PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) akan memasang sistem radio frequency indentification (RFID) pada bus Transjakarta bersama dengan palang pintu otomatis, pada 2016 nanti.
Kami akan datangkan ahli dari Singapura untuk sterilisasi jalur busway
Direktur Utama PT Transjakarta, Antonius NS Kosasih mengatakan, untuk merealisasikan itu, pihaknya berencana menggandeng perusahaan bus dan kereta api dari Singapura yang telah memiliki sistem auto barrier.
"Tahun depan kami akan datangkan ahli dari Singapura untuk sterilisasi jalur Transjakarta dengan sistem RFID," kata Kosasih, Rabu (4/11).
Waktu Tunggu Bus Transjakarta Terganggu Pengerjaan ProyekKosasih menjelaskan,
dengan sistem RFID ini, palang pintu di jalur bus Transjakarta bisa terbuka secara otomatis, sehingga tidak perlu lagi bantuan petugas di lapangan."Biayanya sekitar Rp 60 miliar. Saya sudah masukan rinciannya ke Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda)," jelas Kosasih.
Kosasih menambahkan, pihaknya juga akan bekerjasama dengan Dinas Bina Marga untuk pemasangan separator jalur busway menggunakan beton movable concrete barrier (MCB).
"Untuk awal, kami ujicoba di Koridor 6 Jurusan Ragunan - Dukuh Atas 2, MCB akan dipasang sepanjang 18 kilometer," tandas Kosasih.