Untuk menekan angka kebakaran di ibukota, Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran Penyelamatan (PKP) Jakarta Barat gencar mengadakan sosialisasi. Salah satunya di  Kampung Pulo Nangka, RW 02, Kelurahan Rawa Buaya, Cengkareng.

Penyuluhan diikuti oleh 45 anggota SKKL (Sistem Keselamatan Keamanan Lingkungan)

Kepala Seksi Sektor Pemadam Kecamatan Cengkareng Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Jakarta Barat, Agus Suryamandala mengatakan, penyuluhan tersebut sebagai upaya pencegahan dini dalam menghadapi musibah kebakaran.

" Penyuluhan diikuti oleh 45 anggota SKKL (Sistem Keselamatan Keamanan Lingkungan) . Ada tiga materi yang kita berikan, diantaranya cara penggunaan APAR (alat Pemadam Api Ringan), cara penyelamatan diri dan sebab akibat terjadinya kebakaran," kata Agus, Sabtu (14/11).

Menurut Agus, penyebab kebakaran umumnya adalah arus pendek, pengunaan kompor dan membuang puntung rokok sembarangan. Oleh karenanya, langkah awal yang harus dilakukan warga saat adalah mengevakuasi diri, penyelamatan harta benda lalu melapor ke Dinas Penanggulangan Kebakaran Penyelamatan DKI Jakarta.

"Koordinasi dengan pihak keamanan sangat penting. Kan biasanya warga takut kalau nelpon pemadam karena adanya oknum yang meminta uang kepada warga. Nah kami jelaskan kalau ada yang seperti itu kita akan turunkan pangkat sampai pencabutan TKD (Tunjangan Kinerja Daerah)," ujar Agus.