Satu Solar Cell PLTS di Pulau Sebira Rusak
Pusat Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Pulau Sebira, Kelurahan Pulau Harapan, Kepulauan Seribu Utara, milik Sudin Perindustrian dan Energi Kepulauan Seribu maupun bantuan dari CSR perusahaan dinilai sangat membantu warga.
Dari empat solar cell tersebut satu milik EDSM rusak dan tidak dapat diperbaiki, karena belum ada serah terima kepada Sudin PE
Lurah Pulau Harapan, Angga Saputra mengatakan, saat ini ada empat solar cell PLTS
di luar bantuan CSR yang ada di Pulau Sebira. Tiga di antaranya milik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan satu milik Sudin Perindustrian dan Energi."Dari empat solar cell tersebut satu milik EDSM rusak dan tidak dapat diperbaiki, karena belum ada serah terima kepada Sudin PE," ujar Angga, Jumat (20/11).
PLTS akan Dibangun di Tiga Pulau KonservasiSelain 3 PLTS tersebut, ada beberapa PLTS bantuan CSR dan genset untuk antisipasi jika cuaca buruk atau mendung sehingga tidak mampu menyimpan energi.
"Jika cuaca panas bisa menyimpan tenaga hingga 50 KWV yang dapat memberikan energi untuk satu RW hingga lima jam. Sementara genset akan beroperasi dari pukul empat sore hingga tujuh pagi dengan kebutuhan bensin 280 liter per hari yang dikirim dari Sudin PE," katanya.
Untuk diketahui, di Pulau Sebira, terdapat satu RW yang terdiri dari empat RT, 170 KK, 550 jiwa. Dengan luas wilayah mencapai 8,8 hektare, setiap bulannya Sudin PE mengalokasikan BBM untuk genset sebanyak 8 ton.