You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Penataan PKL di KBT Terbentur Program Kemenpupera
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Penataan PKL di KBT Terbentur Program Kemenpupera

Penataan pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang jalan inspeksi Kanal Banjir Timur (KBT) yang digadang-gadang Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur gagal direalisasikan, karena terbentur program serupa dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera).

Karena ada rencana program Kemenpupera yang akan menata KBT, kita jadi mundur

Kepala Satpol PP Jakarta Timur, Hatono Abdullah berdalih, karena takut terjadi tumpang tindih atau duplikasi anggaran dengan Kemenpupera, maka Pemkot Administrasi Jakarta Timur tidak jadi melakukan penataan PKL di KBT.

“Pak Wali Kota sudah pernah paparan soal PKL di KBT pada Pak Gubernur. Konsep juga sudah disiapkan matang, namun karena ada rencana program Kemenpupera yang akan menata KBT, kita jadi mundur,” ujar Hartono, Kamis (26/11).

Turun ke Jalan, PKL Lokbin Kramatjati akan Ditertibkan

Hartono menambahkan, pihaknya juga belum mengetahui desain dan konsep yang digunakan Kemenpupera dalam menata PKL di KBT. "Kami tidak tahu, karena memang selama ini tidak pernah dilibatkan," tukas Hartono.

Berdasarkan data yang ada, lanjut Hartono, saat ini di sepanjang kawasan KBT tercatat ada sekitar 1.200 PKL. Mereka biasanya beraktivitas mulai sore hingga malam hari. Awalnya, Pemkot Jakarta Timur berencana menata PKL dalam enam zona. Masing-masing zona akan menampung 200 PKL.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1229 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Ini Penerima DTKJ Award 2024

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1165 personTiyo Surya Sakti
  3. Kalahkan Juara Bertahan, Atlet Tarung Derajat Fariuddin Ishafahani Raih Emas di PON XXI

    access_time19-09-2024 remove_red_eye1161 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye1134 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Warga Serbu Pasar Murah di Kelurahan Dukuh

    access_time18-09-2024 remove_red_eye1062 personNurito