You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
14 Blok Rusun Dibangun di Pulogebang
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

14 Blok Rusun Dibangun di Pulogebang

Pembangunan rumah susun (Rusun) di kawasan Rawa Bebek, Pulogebang, Jakarta Timur saat ini sudah dimulai. Sebanyak 14 blok rusun, dibangun oleh tiga instansi yang berbeda.

Ditargetkan pembangunan rampung Desember 2015 dan awal Januari 2016 sudah bisa dimanfaatkan warga

Kepala UPT Rusun Wilayah 3 Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI, Sayid Ali mengatakan, untuk enam blok dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera), empat blok oleh Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI, empat blok oleh PT Summarecon.

"Tahap awal sedang dibangun enam blok rusun oleh Kemenpupera. Ditargetkan pembangunan rampung Desember 2015 dan awal Januari 2016 sudah bisa dimanfaatkan warga," ujar Ali, Jumat (27/11).

1.500 Petugas PPSU Bakal Huni Rusun Rawa Bebek

Setiap bloknya memiliki lima lantai, dengan 25 unit setiap lantainya. Sehingga total unit yang ada di enam blok ini sebanyak 750 unit. "Rencananya untuk petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) yang masih lajang," ucapnya.

Setiap bulan mereka hanya membayar sewa Rp 452 ribu per bulan, yang bisa dibagi dua orang. Fasilitas yang ada antara lain, dua tempat tidur, dua lemari, meja makan, kursi. Kemudian ada WC dan kamar mandi. "Namun unit tidak memiliki dapur karena model mess," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kebakaran Gudang di Kalideres Berhasil Dipadamkan

    access_time31-01-2025 remove_red_eye1960 personFolmer
  2. Petugas Gali Makam di Jaktim Disosialisasikan Anti Pungli

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1599 personNurito
  3. Festival Bandeng Rawa Belong Berlangsung Semarak

    access_time27-01-2025 remove_red_eye1324 personFolmer
  4. Korsleting Diduga Jadi Pemicu Kebakaran Rumah Kontrakan di Cilandak Timur

    access_time26-01-2025 remove_red_eye858 personTiyo Surya Sakti
  5. Majelis Kaum Betawi Nyorog Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

    access_time31-01-2025 remove_red_eye815 personTiyo Surya Sakti