Budaya Malu Buang Sampah Sembarangan Ditingkatkan
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat menggelar aksi kerja bakti bersama warga RW 02, Kelurahan Petojo Utara, Gambir. Sampah di saluran dan lingkungan permukiman menjadi target pembersihan.
Kita harus membudayakan rasa malu buang sampah sembarangan, Kalau lingkungan kita masih banyak sampah dan jorok, berarti warga kita belum berbudaya
Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Arifin mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk menyadarkan warga pentingnya kebersihan lingkungan. Kalau mereka bersusah payah membersihkan lingkungan, diharapkan tidak akan ada lagi yang membuang sampah sembarangan.
"Kita harus membudayakan rasa malu buang sampah sembarangan, Kalau lingkungan kita masih banyak sampah dan jorok, berarti warga kita belum berbudaya," ujarnya, Jumat (11/12).
Pembongkaran Sekretariat RT di Petojo Selatan RicuhSelain itu, lanjut Arifin, dengan kegiatan rutin Jumat keliling, pimpinan wilayah bisa langsung menyerap aspirasi warganya mengenai kesehatan, pendidikan dan lain sebagainya. Pemimpin wilayah juga dapat melihat kondisi sebenarnya masalah jalan, saluran air, taman, PJU, kebersihan dan la
in sebagainya."Para camat dan lurah selaku pimpinan wilayah harus bisa terjun ke masyarakat, agar permasalahan yang ada bisa ditangani dengan cepat dan tepat," katanya.
Kepala Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat, Marsigit mengatakan, aksi pungut sampah sendiri digelar di delapan kecamatan se-Jakarta Pusat. setiap wilayah mengerahkan 100 hingga 150 personel yang terdiri dari anggota PPSU, Satpol dan warga serta petugas kebersihan.
"Sampah yang diangkut pada pelaksanaan gerakan pungut sampah ini diperkirakan sekitar lima meter kubik dan langsung dibuang ke TPA bantar gebang," tandasnya.