Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Saefullah meminta agar Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta menambah ruang terbuka hijau (RTH) segera. Sebab hingga kini, RTH yang ada di Ibukota masih jauh dari ideal.

Idealnya kota besar itu 30 persen, jadi kita kurang 20-an persen

"Pak Gubernur sangat konsen terhadap ruang terbuka, rajin menginstruksikan kepada SKPD nya untuk menambah ruang terbuka. Jadi Dinas Pertamanan dan Pemakaman kita terus membeli lahan. Ini tidak lain adalah untuk memenuhi syarat angka ideal untuk kota besar," ujar Saefullah, di Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Pasar Minggu, Sabtu (30/1).

Menurut Saefullah, saat ini Jakarta baru memiliki delapan persen RTH dari luas keseluruhan wilayah. Padahal idealnya, untuk kota metropolitan seperti Jakarta minimal memiliki 30 persen RTH.

" Idealnya kota besar itu 30 persen, jadi kita kurang 20-an persen ," ucapnya.

Saefullah mengatakan, Pemprov DKI menargetkan pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di setiap kelurahan, khususnya permukiman padat. Dengan RPTRA, Jakarta bisa memenuhi angka ideal RTH kota metropolitan.

"Target kita di setiap kelurahan ini tempat orang-orang yang memang rumahnya padat, mereka berinteraksi di ruang tersebut. Tahun ini mudah-mudahan akan ada 250 RPTRA di DKI Jakarta. Dengan kita menambah ruang terbuka hijau ini mudah-mudahan bisa tambah belasan persen," tandas Saefullah.