You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Daun Kelor di RPTRA Kenanga Cideng di Panen
.
photo Rudi Hermawan - Beritajakarta.id

Pohon Kelor di RPTRA Kenanga Dipanen

Setelah ditanam selama tiga bulan, delapan pohon kelor yang berada di areal Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTA) Kenanga, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat akhirnya dipanen pada hari ini.

Daun kelor ini mengandung vitamin C sangat tinggi, bahkan buah jeruk kalah

Panen pohon kelor tersebut dilakukan warga bersama aparatur Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat dengan mengambil daun kelor di masing-masing pohon.

Ketua TP PKK Jakarta Pusat, Rintje Mangara Pardede mengatakan, daun pohon yang dipanen ini memiliki banyak manfaaat bagi kesehatan. Di antaranya untuk mengobati penyakit diabetes, reumatik, mencegah kanker dan sebagainya.

DKI akan Budidayakan Tanaman Kelor di Rusun

"Daun kelor ini mengandung vitamin C sangat tinggi, bahkan buah jeruk kalah. Selain itu juga kandungan vitamin A dan potasium dalam daun kelor sangat bagus untuk kesehatan kulit," katanya di RPTRA Kenanga, Senin (1/2).

Rintje menyampaikan, penanaman pohon kelor di RPTRA sengaja dibatasi jumlahnya sebanyak delapan pohon. Hal ini dimaksudkan agar tidak menggangu perkembangan tanaman lain yang juga ditanam di lokasi RPTRA.

"Hari ini kami juga membagikan 40 bibit pohon kelor untuk disebar diwilayah Kelurahan Cideng," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Gelar Festival Health and Beauty di Halte CSW

    access_time09-05-2024 remove_red_eye3974 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. 106 Warga RW 06 Pengadegan Manfaatkan Layanan Jemput Bola Adminduk

    access_time09-05-2024 remove_red_eye3500 personTiyo Surya Sakti
  3. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Sejumlah Wilayah di Jakarta Hari Ini

    access_time09-05-2024 remove_red_eye3345 personAnita Karyati
  4. Kebakaran di Kelurahan Tengah Dipicu Arus Pendek Listrik

    access_time09-05-2024 remove_red_eye3266 personNurito
  5. Warga Apresiasi Penataan Kawasan di Kelurahan Petamburan

    access_time09-05-2024 remove_red_eye3261 personBudhi Firmansyah Surapati