Penumpang Terlantar di Jl Raya Bogor
Puluhan angkutan kota (Angkot) disweeping di Jalan Raya Bogor, Kramat Jati, Jakarta Timur. Akibatnya ratusan penumpang terlantar. Padahal sebagian penumpang sudah menunggu angkot sekitar satu sampai dua jam.
Saya nunggu angkot satu jam. Begitu dapat angkot eh malah diturunin paksa sampai tiga kali di Mikrolet 06. Saya tidak tahu kalau ada demo angkutan umum
Pantauan Beritajakarta.com, sweeping sopir angkot dilakukan di depan Mall Cijantung, perempatan Pasar Rebo, depan Pasar Induk Kramat Jati hingga depan PGC.
Umumnya angkot yang disweeping adalah Mikrolet 06 (Kampung Melayu-Gandaria) dan 06A yang masih mengangkut penumpang. Setiap mikrolet yang membawa penumpang, langsung dihentikan sedangkan penumpang diturunkan paksa.
Pendemo Sweeping di Pintu Tol SlipiWulan (27), salah seorang penumpang Mikrolet 06 mengaku diturunkan sampai tiga kali. Ia naik dari Cijantung, Pasar Rebo. Padahal dirinya sudah menunggu satu jam untuk menuju tempat kerjanya di Mall Kalibata, Jakarta Selatan.
"Saya nunggu angkot satu jam. Begitu dapat angkot eh malah diturunin paksa sampai tiga kali di Mikrolet 06. Saya tidak tahu kalau ada demo angkutan umum," ujar warga Kalisari, Pasa Rebo, Selasa (22/3).
Kepala Unit Pengelola Angkutan Sekolah (Upas) Dinas Perhubungan dan Tranposrtasi DKI Jakarta, Mohammad Insaf mengatakan, bus sekolah diperbantukan hanya di setiap terminal. Penumpang yang tercecer di jalan diminta untuk menuju terminal terdekat.
"Kami kan bukan angkutan umum, tidak bisa ngeteng mengambil penumpang tercecer di jalan. Kami hanya angkut penumpang di terminal-terminal," tandasnya.