You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Tanaman Pertanian Perkotaan di Rusun Marunda Dipanen
.
photo Jhon Syah Putra Kaban - Beritajakarta.id

Kelompok Tani Rusun Marunda Panen Cabai

Kelompok tani Rumah Susun (Rusun) Marunda melakukan panen cabai. Sebanyak 300 kilogram cabai jenis tw dipanen secara bertahap dari lahan seluas 1.000 meter di Cluster A, Rusun Marunda, Cilincing.

Apa yang dicapai kelompok tani kita menjadi kebanggan. Ke depan kita akan dikembangkan di lahan kosong lain

Kepala Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahan Pangan DKI Jakarta, Darjamuni mengatakan, hasil dari pertanian di Rusun Marunda, merupakan capaian yang membanggakan. Keberhasilan dari kelompok tersebut bisa jadi percontohan pemanfaatan lahan di tengah kota.

Pemprov DKI Punya Aplikasi Info Pangan

"Apa yang dicapai kelompok tani kita menjadi kebanggan. Ke depan kita akan dikembangkan di lahan kosong lain," katanya, Jumat (22/4).

Menurut Jaja, sapaan akrab Darjamuni, dengan kisaran harga mencapai Rp 20 ribu per kilogram, cabai tw merupakan tanaman komoditas yang potensial dikembangkan. Sehingga, secara ekonomis hasil tersebut dinilai cukup signifikan bagi kelompok tani.

Diakui Jaja, selama ini pihaknya melakukan pendampingan dan mensuplai bibit cabai pada kelompok tani. Selain cabai jenis tw, di lahan tersebut juga dikembangkan tanaman terong dan cabai keriting.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1464 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1280 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Halte Simpang Pramuka dan Rawamangun Ditutup, Transjakarta Lakukan Penyesuaian Layanan

    access_time18-12-2024 remove_red_eye1070 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1011 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Semarak Christmas Carol di Jakarta Sambut Natal

    access_time18-12-2024 remove_red_eye983 personDessy Suciati