Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) d‎i Rusun Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara. IPAL tersebut nantinya akan dibangun PT Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) bersama PT Pengolahan Air Limbah (PAL) Jaya dan ditargetkan rampung akhir tahun ini.

Bayangin air yang terbuang 80 persen ke kali, kan sayang. Lebih baik diolah kemudian bisa dipakai warga lagi

Direktur Utama PT PDAM Jaya, Erlan Hidayat mengatakan, pengolahan air limbah sangat penting untuk menambah kebutuhan pasokan air bersih bagi warga rusun. Terlebih, dari 100 persen air yang digunakan warga rusun‎, 80 persennya terbuang ke kali.

"‎Bayangin air yang terbuang 80 persen ke kali, kan sayang. Lebih baik diolah kemudian bisa dipakai warga lagi," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (25/5).

Erlan menargetkan, pengolahan air limbah yang akan dibangun di Rusun Muara Baru bisa selesai dibangun akhir tahun ini. Sehingga 80 persen air yang dibuang warga dapat diolah menjadi air baku dan digunakan sebanyak 90 persen.

"90 persen air yang sudah diolah pasti tetap ada yang terbuang ke kali, tepai airnya jernih dan tidak mengotori kali di sekitar rusun," jelasnya.

Saat ditanya lebih lanjut, Erlan mengaku belum mengetahu pasti berapa anggaran yang dibutuhkan untuk membangun pengolahan air limbah di Rusun Muara Baru.

"Yang pasti saya dengan PT PAL sudah niatin, proyek ini harus jadi akhir tahun," tandasnya.