Kartu Jakarta One untuk Pendataan Kebutuhan Warga
Kartu Jakarta One bisa digunakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mengatur dan memantau aktivitas warganya.
Contohnya kalau naik Transjakarta, kita tahu arus naik tertinggi dan turunnya kemana. Jadi bisa langsung buat rute baru, mereka tidak harus pindah halte terlalu lama
"Contohnya kalau naik Transjakarta, kita tahu arus naik tertinggi dan turunnya kemana. Jadi bisa langsung buat rute baru, mereka tidak harus pindah halte terlalu lama," ujar Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta, Jumat (27/5).
Pemegang Kartu Jakarta One Bisa Disubsidi SembakoHal lain seperti dalam pembagian bantuan beras untuk rumah tangga miskin. Nyatanya dilapangan masyarakat miskin masih membeli beras dengan harga yang cukup mahal.
"Saat ini belinya hanya catat tangan doang, kita sulit cek berapa kebutuhan sebenarnya penduduk miskin, kalau ada kartu kita tahu siapa saja penerima layaknya," katanya.
Hal yang sama juga seperti operasi pasar yang tidak bisa dilakukan setiap hari. Sebab saat dijual semua daging langsung habis diborong pedagang.
"Makanya kita sudah ujicobakan melalui penerima KJP, jadi satu anak dapat satu kilogram. Kalau hanya sistem penjualan satu orang per kilogram, mereka bisa bolak balik setiap hari, dan yang seharusnya menerima tidak dapat," tandasnya.