You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Ditargetkan pengesahan dilakukan pada akhir Juli mendatang.
Kebijakan Umum Anggaran dan Priorotas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Perubahan 2014 telah diserahkan kepada DPRD DKI Jakarta. Selanjutnya dilakukan pembahasan internal dengan pengajuan APBD DKI dari eksekutif. .
photo doc - Beritajakarta.id

APBD Perubahan Disahkan Akhir Juli

DPRD DKI Jakarta menargetkan APBD Perubahan tahun 2014 sudah bisa disahkan akhir Juli mendatang.

KUA-PPAS Perubahan 2014 telah kami terima dua hari lalu. Pembahasan internal sudah kami lakukan dan harus dikebut, akhir Juli bisa ketok palu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Ferrial Sofyan mengatakan, pembahasan APBD Perubahan harus dikebut. Pasalnya, waktu yang tersisa untuk melakukan pembangunan hanya tinggal 4,5 bulan lagi sebelum tutup buku.

"KUA-PPAS Perubahan 2014 telah kami terima dua hari lalu. Pembahasan internal sudah kami lakukan dan harus dikebut, akhir Juli bisa ketok palu," kata Ferrial, Jumat (27/6).

Basuki Gembira BPK Lebih Teliti Periksa APBD DKI

Politisi Partai Demokrat ini mengatakan, Pemprov DKI memiliki waktu 4,5 bulan setelah APBD-P DKI 2014 disahkan. Yang terbagi atas 1,5 bulan untuk proses pengadaan lelang barang dan jasa, serta 3 bulan untuk pelaksanaan pengerjaan fisik kegiatan yang telah selesai dilelang.

"Jadi akhir Juli harus diketok palu, karena Pemprov DKI mendapatkan waktu 4,5 bulan untuk menyelesaikan seluruh program yang telah dianggarkan. Mulai dari proses lelang hingga pembangunan infrastruktur," ucapnya.

Setelah melakukan pembahasan internal, DPRD akan memanggil Bappeda DKI untuk memberikan keterangan khusus tentang Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara ( KUA-PPAS) Perubahan 2014. Pertemuan itu akan berjalan simultan dengan penyusunan RAPBD-P 2014. "Jadi mungkin pekan depan kita akan panggil Bappeda DKI untuk menjelaskan KUA-PPAS kepada kita. Pembahasan ini sambil simultan menyusun RAPBD-P 2014," ujarnya.

Ferrial menegaskan dewan sudah meminta Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) DKI dan Bappeda DKI untuk memilah mana program pembangunan atau kegiatan yang telah dianggarkan dalam APBD Penetapan 2014 yang bisa diselesaikan dan mana yang tidak bisa diselesaikan.

Salah satu program pembangunan yang dimasukkan dalam APBD-P DKI 2014 adalah pembangunan tiga koridor bus Transjakarta, yakni koridor 13, 14, dan koridor 15. Selain itu, pengalihan penggunaan anggaran pengadaan 1.000 bus untuk armada Transjakarta, menjadi untuk Penyertaan Modal Pemerintah (PMP) TP Transportasi Jakarta (Transjakarta). "Tapi masih akan dibahas lagi berapa PMP yang akan diberikan," ucapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Besok, Festival Urban Farming Kembali Digelar

    access_time09-07-2025 remove_red_eye2472 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Genangan di Kecamatan Penjaringan Cepat Ditangani

    access_time07-07-2025 remove_red_eye1724 personAnita Karyati
  3. Pimpinan Operator dan Mitra Diajak Merasakan Layanan Transjakarta

    access_time10-07-2025 remove_red_eye1293 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. MRT Jakarta Kaji Perluas Rute ke Tangerang Selatan

    access_time13-07-2025 remove_red_eye850 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Transjakarta Didorong Kembangkan Layanan Strategis

    access_time11-07-2025 remove_red_eye848 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik