You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Pemudik Bisa Parkir Kendaraan di Terminal AKAP Kalideres
.
photo Folmer - Beritajakarta.id

Pemudik Bisa Titipkan Kendaraan di Terminal Kalideres

Warga yang hendak mudik dari Terminal Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Kalideres bisa menitipkan kendaraan bermotornya di terminal tersebut. Sebab, Terminal Kalideres juga menyiapkan lahan parkir kendaraan bermotor yakni 'Park and Ride'.

Kapasitas lahan parkir mampu  menampung 100 mobil dan 500 sepada motor

Penyediaan lahan parkir untuk menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas saat arus mudik. "Tarif parkir sepeda motor Rp 2.000 per hari dan mobil Rp 5.000 per hari. Pemilik tidak dibebani biaya parkir tinggi," ujar Kepala Terminal Bus AKAP Kalideres, Revi Zulkarnain, Kamis (30/6).

Dikatakan Revi, 'Park and Ride' Terminal Bus Kalideres mampu menampung ratusan kendaraan bermotor. "Kapasitas lahan parkir mampu  menampung 100 mobil dan 500 sepada motor," katanya.

Sopir Bus AKAP di Terminal Kalideres Jalani Tes Urine

Sementara Heri, Koordinator 'Park and Ride' Terminal AKAP Kalideres menambahkan, pihaknya juga mengeluarkan member parkir bulanan kendaraan bermotor. "Biaya tarif parkir mobil sebesar Rp 175 ribu  dan sepeda motor 100 ribu per bulan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Transjakarta Uji Coba Layanan 'Open Top Tour of Jakarta'

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1668 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Kolaborasi Transjakarta - Telkomsel Tingkatkan Pelayanan bagi Pelanggan

    access_time19-12-2024 remove_red_eye1603 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Kadishub Tegaskan Tidak Ada Penghapusan Layanan Transjakarta Setelah MRT Fase 2A Selesai

    access_time21-12-2024 remove_red_eye1165 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Parade Gereja Bala Keselamatan Indonesia Ramaikan CFD di Bundaran HI

    access_time22-12-2024 remove_red_eye1041 personNurito
  5. Dinas PPKUKM Adakan Pasar Malam Bina dan QRISMas Bazar

    access_time21-12-2024 remove_red_eye960 personAldi Geri Lumban Tobing