You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Warga Meruya Selatan Minta Fogging
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

Warga Meruya Selatan Minta Fogging di Permukiman

Sejumlah warga Kelurahan Meruya Selatan, Kembangan, meminta permukiman mereka dilakukan fogging. Pasalnya, belakangan ini banyak warga RT 01/04 Kelurahan Meruya Selatan, terjangkit gejala demam berdarah.

Kami sudah meminta ke RT agar menindaklanjuti hal ini ke kelurahan dan instansti terkait untuk dilakukan fogging

Tono, warga RT 01/04, mengatakan, di sekitar rumahnya sejumlah warga dirawat di rumah sakit lantaran terkena demam berdarah. Pihaknya juga sudah meminta dilakukan fogging namun hingga belum ada tindak lanjut dari instansi terkait.

"Kami sudah meminta ke RT agar menindaklanjuti hal ini ke kelurahan dan instansti terkait untuk dilakukan fogging. Ya antisipasi agar tidak ada lagi warga yang terkena demam berdarah," ujarnya, Senin (18/7).

SDN Malaka Sari 14 Pagi Minta Fogging

Sementara  Sarwono, Lurah Meruya Selatan mengungkapkan,  pihaknya akan menindaklanjuti keluhan warga tersebut.

“Kami berkoordinasi dengan pihak puskesmas terlebih dahulu. Karena untuk melakukan pengasapan tidak boleh sembarangan,” ungkapnya.

Sarwono menjelaskan, koordinasi dilakukan  untuk mengecek atau memastikan apakah benar warga memang benar terkena demam berdarah atau berapa jumlahnya. Bila memang kawasan permukiman warga menjadi wilayah penyebaran nyamuk aedes aegypti, akan dilakukan fogging.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3665 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1068 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye915 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye910 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye882 personNurito